27.2 C
Jakarta
1 Mei 2024, 5:34 AM WIB

Anggaran Cekak, Proyek Taman Delta Dalung pun Mangkrak

MANGUPURA — Proyek pembangunan Taman Delta, di Kawasan Desa Dalung, Badung mangkrak. Pasalnya, kegiatan proyek tersebut belum bisa dilanjutkan karena anggaran dari Pemkab Badung cekak diterjang Covid-19.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Badung, Ida Bagus Surya Suamba tak menampik bahwa proyek tersebut tidak dilanjutkan. Hal ini karena keterbatasan anggaran keuangan dari Pemkab Badung.

“Ya, nggak dilanjutkan tahun ini, karena uang tidak ada sekarang,” ujar Surya Suamba dikonfirmasi, Rabu (20/1).

Lebih lanjut, pihaknya juga tidak bisa memastikan kapan proyek tersebut akan digarap kembali. Mengingat  Pemkab Badung sempat melakukan refocusing anggaran dan fokus dalam penanganan wabah virus corona.

“Saya belum tahu, masih menunggu keuangan pulih dulu,” beber birokrat asal Tabanan ini.

Secara terpisah, Kabid Sumber Daya Air pada Dinas PUPR, I Gst. Agung Ayu Sriasih membenarkan jika proyek penataan sungai tersebut tidak dilanjutkan pada Tahun Anggaran 2021. Untuk diketahui, tahap awal proyek tersebut di bangun di perubahan 2019 dan rencananya akan dilanjutkan di tahun 2020. Karena kondisi keuangan di Gumi Keris anjlok karena pandemi covid-19, proyek taman ini tertunda pembangunannya. 

“Kami sudah mengusulkan kembali, tapi tidak masuk. Karena keterbatasan anggaran,” ungkapnya.

Sesuai rencana, Taman Delta dibangun mengusung konsep seperti taman kota, seperti usulan masyarakat, sehingga masyarakat bisa memanfaatkannya untuk tempat santai. Tempat ini nanti diharapkan akan menjadi tempat wisata alternatif bagi masyarakat.

Pembangunan Taman Delta di Desa Dalung dibagi menjadi dua tahap. Pada tahap pertama pembangunan khusus untuk dinding penahan tanah (DPT) yang nanti akan dijadikan lokasi pembangunan patung dengan anggaran sekitar Rp 2 miliar.

Untuk pembangunan tahap dua akan dilanjutkan pada tahun 2020  yakni khusus untuk pembangunan patung Dewi Gangga dengan anggaran sekitar Rp 5 miliar. Tetapi proyek tersebut belum bisa dilanjutkan karena Badung refocusing anggaran untuk penanggulangan pandemi covid-19 yang melanda saat ini.

MANGUPURA — Proyek pembangunan Taman Delta, di Kawasan Desa Dalung, Badung mangkrak. Pasalnya, kegiatan proyek tersebut belum bisa dilanjutkan karena anggaran dari Pemkab Badung cekak diterjang Covid-19.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Badung, Ida Bagus Surya Suamba tak menampik bahwa proyek tersebut tidak dilanjutkan. Hal ini karena keterbatasan anggaran keuangan dari Pemkab Badung.

“Ya, nggak dilanjutkan tahun ini, karena uang tidak ada sekarang,” ujar Surya Suamba dikonfirmasi, Rabu (20/1).

Lebih lanjut, pihaknya juga tidak bisa memastikan kapan proyek tersebut akan digarap kembali. Mengingat  Pemkab Badung sempat melakukan refocusing anggaran dan fokus dalam penanganan wabah virus corona.

“Saya belum tahu, masih menunggu keuangan pulih dulu,” beber birokrat asal Tabanan ini.

Secara terpisah, Kabid Sumber Daya Air pada Dinas PUPR, I Gst. Agung Ayu Sriasih membenarkan jika proyek penataan sungai tersebut tidak dilanjutkan pada Tahun Anggaran 2021. Untuk diketahui, tahap awal proyek tersebut di bangun di perubahan 2019 dan rencananya akan dilanjutkan di tahun 2020. Karena kondisi keuangan di Gumi Keris anjlok karena pandemi covid-19, proyek taman ini tertunda pembangunannya. 

“Kami sudah mengusulkan kembali, tapi tidak masuk. Karena keterbatasan anggaran,” ungkapnya.

Sesuai rencana, Taman Delta dibangun mengusung konsep seperti taman kota, seperti usulan masyarakat, sehingga masyarakat bisa memanfaatkannya untuk tempat santai. Tempat ini nanti diharapkan akan menjadi tempat wisata alternatif bagi masyarakat.

Pembangunan Taman Delta di Desa Dalung dibagi menjadi dua tahap. Pada tahap pertama pembangunan khusus untuk dinding penahan tanah (DPT) yang nanti akan dijadikan lokasi pembangunan patung dengan anggaran sekitar Rp 2 miliar.

Untuk pembangunan tahap dua akan dilanjutkan pada tahun 2020  yakni khusus untuk pembangunan patung Dewi Gangga dengan anggaran sekitar Rp 5 miliar. Tetapi proyek tersebut belum bisa dilanjutkan karena Badung refocusing anggaran untuk penanggulangan pandemi covid-19 yang melanda saat ini.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/