DENPASAR – Heboh seorang bule laki-laki ditemukan tewas di atas motornya yang parkir di tepi Jalan Imam Bonjol Denpasar 15 Maret lalu akhirnya terkuak penyebabnya.
Bule Prancis bernama Gerard Philippe Follet, 72, asal Prancis, itu meninggal bukan karena penyakit generative, tapi karena terpapar virus corona.
Meninggalnya Gerard sekaligus menepis pernyataan Gubernur Bali Wayan Koster sebelumnya yang mengatakan almarhum meninggal karena jantung, bukan terjangkit Covid-19.
Bahkan dengan nada berkelakar Gubernur Koster mengatakan bule tersebut meninggal karena mabuk tuak.
Kepastian meninggalnya Gerard Philleppe Follet karena corona Covid – 19 diungkap Direktur Pelayanan Medis, Keperawatan dan Penunjang, dr I Ketut Sudartana, Sabtu (21/3) siang.
Dr Sudartana mengatakan, WNA laki-laki berusia 72 tahun tersebut dinyatakan positif Covid-19 berdasar uji lab PCR.
Dia adalah bule yang ditemukan di jalan Imam Bonjol. Saat dibawa ke RS Sanglah sudah meninggal sehingga langsung dibawa ke Forensik.
“Itu WNA yang diketemukan meninggal di Jalan Imam Bonjol, Denpasar. Jenazahnya yg dibawa ke forensik RSUP Sanglah. Confirm positif Covid 19 sesuai uji Lab PCR,” ucap dr. Sudartana.
Kemudian, jenazahnya masih di RS Sanglah sedang proses untuk dikremasi. Selain itu, Dirut RS Sanglah dr I Wayan Sudana juga membenarkan kabar meninggalnya WNA tersebut karena corona.
Dikatakan WNA tersebut sudah meninggal ketika di RS Sanglah. “Di RSUP Sanglah sudah keadaan meninggal, dirawat sebagai jenazah,” bebernya.
DENPASAR – Heboh seorang bule laki-laki ditemukan tewas di atas motornya yang parkir di tepi Jalan Imam Bonjol Denpasar 15 Maret lalu akhirnya terkuak penyebabnya.
Bule Prancis bernama Gerard Philippe Follet, 72, asal Prancis, itu meninggal bukan karena penyakit generative, tapi karena terpapar virus corona.
Meninggalnya Gerard sekaligus menepis pernyataan Gubernur Bali Wayan Koster sebelumnya yang mengatakan almarhum meninggal karena jantung, bukan terjangkit Covid-19.
Bahkan dengan nada berkelakar Gubernur Koster mengatakan bule tersebut meninggal karena mabuk tuak.
Kepastian meninggalnya Gerard Philleppe Follet karena corona Covid – 19 diungkap Direktur Pelayanan Medis, Keperawatan dan Penunjang, dr I Ketut Sudartana, Sabtu (21/3) siang.
Dr Sudartana mengatakan, WNA laki-laki berusia 72 tahun tersebut dinyatakan positif Covid-19 berdasar uji lab PCR.
Dia adalah bule yang ditemukan di jalan Imam Bonjol. Saat dibawa ke RS Sanglah sudah meninggal sehingga langsung dibawa ke Forensik.
“Itu WNA yang diketemukan meninggal di Jalan Imam Bonjol, Denpasar. Jenazahnya yg dibawa ke forensik RSUP Sanglah. Confirm positif Covid 19 sesuai uji Lab PCR,” ucap dr. Sudartana.
Kemudian, jenazahnya masih di RS Sanglah sedang proses untuk dikremasi. Selain itu, Dirut RS Sanglah dr I Wayan Sudana juga membenarkan kabar meninggalnya WNA tersebut karena corona.
Dikatakan WNA tersebut sudah meninggal ketika di RS Sanglah. “Di RSUP Sanglah sudah keadaan meninggal, dirawat sebagai jenazah,” bebernya.
