DENPASAR – Derasnya hujan di seputaran Bali selatan membuat jalanan menjadi licin. Jika tak hati-hati, maka kecelakaan pun bisa terjadi. Begitu halnya yang terjadi di Jalan Tol Bali Mandara pada Senin (28/12).
Sebuah mobil terlihat menabrak pagar pembatas tol. Hal ini pun heboh di media sosial. Mereka menduga, penyebab kecelakaan adalah karena jalanan yang licin. Namun hal ini dibantah oleh Humas PT Jasa Marga Bali Tol. I Putu Gandi Ginantra usai kejadian.
Dalam kronologi sebagaimana yang disampaikan, kecelakaan ini terjadi pada pukul. 06.58 Wita, tepatnya di KM 04+600 B (33 material). Disebutkan, korban yang berjumlah satu orang ini mengendarai kendaraan Avanza Nopol DK 1955 DP ini pun mengalami luka ringan. Saat ini Korban sudah dirujuk ke rumah sakit Surya Husada Nusa Dua.
“Jadi, kendaraan ini datang dari arah Denpasar menuju Nusa Dua. Nah, saat melintas di KM 04 + 600 B, kendaraan mengalami pecah ban bagian kiri belakang kemudian oleng dan terguling menabrak concreat barrier sebelah kanan yang mengakibatkan as shockbreaker patah,” ujarnya.
Atas kecelakaan tunggal itu, tim pihak tol dan petugas yang bersangkutan pun kemudian mendatangi lokasi. Sejam kemudian, tempat kejadian kecelakaan dapat kembali normal dan tidak lagi menjadi perhatian masyarakat pengguna tol.
DENPASAR – Derasnya hujan di seputaran Bali selatan membuat jalanan menjadi licin. Jika tak hati-hati, maka kecelakaan pun bisa terjadi. Begitu halnya yang terjadi di Jalan Tol Bali Mandara pada Senin (28/12).
Sebuah mobil terlihat menabrak pagar pembatas tol. Hal ini pun heboh di media sosial. Mereka menduga, penyebab kecelakaan adalah karena jalanan yang licin. Namun hal ini dibantah oleh Humas PT Jasa Marga Bali Tol. I Putu Gandi Ginantra usai kejadian.
Dalam kronologi sebagaimana yang disampaikan, kecelakaan ini terjadi pada pukul. 06.58 Wita, tepatnya di KM 04+600 B (33 material). Disebutkan, korban yang berjumlah satu orang ini mengendarai kendaraan Avanza Nopol DK 1955 DP ini pun mengalami luka ringan. Saat ini Korban sudah dirujuk ke rumah sakit Surya Husada Nusa Dua.
“Jadi, kendaraan ini datang dari arah Denpasar menuju Nusa Dua. Nah, saat melintas di KM 04 + 600 B, kendaraan mengalami pecah ban bagian kiri belakang kemudian oleng dan terguling menabrak concreat barrier sebelah kanan yang mengakibatkan as shockbreaker patah,” ujarnya.
Atas kecelakaan tunggal itu, tim pihak tol dan petugas yang bersangkutan pun kemudian mendatangi lokasi. Sejam kemudian, tempat kejadian kecelakaan dapat kembali normal dan tidak lagi menjadi perhatian masyarakat pengguna tol.
