CANGGU-Kepolisian polsek Kuta Utara dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung menertibkan sejumlah area parkir liar yang ada di wilayah Canggu, Kuta Utara.
Salah satu lokasi yang ditertibkan aparat itu yakni di depan villa milik artis nasional Tamara Bleszynski di jalan Nelayan, Canggu, Kuta Utara, Badung.
Sesuai informasi, penertiban petugas terhadap parkiran liar ini dilakukan setelah adanya curhatan dari sang artis yang viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Sesuai curhatan di Medsos, mantan istri dari Teuku Rafly Pasha ini sempat mengeluh dengan banyaknya parkir liar yang mengganggu akses masuk ke villa miliknya
“Kami bekerjasama dengan Sat Pol PP badung, kali ini difokuskan depan villa milik Tamara, karena dari informasi banyak sepeda motor yang parkir sembarangan di sana,” kata Kapolsek Kuta Utara, AKP I Putu Gede Anom Danujaya, Jumat (6/12).
Selain parkir liar, tepat di depan villa milik artis kenamaan itu juga kerap digunakan tempat tongkrongan oleh anak-anak muda.
Untuk itu, guna mengantisipasi adanya keributan hingga perkelahian, polisi dan Pol PP pun menjadikan areal sekitar villa tersebut sebagai sasaran utama patroli.
Sementara itu, Kasat Pol PP kabupaten Badung I Gusti Agung Kerta Suryanegara mengatakan bahwa adanya gangguan ketertiban di sekitar villa milik artis cantik itu juga diketahui berdasarkan adanya aduan masyarakat tentang viralnya curhatan artis senior tersebut di sosial media.
“Info itu dikirim pada Kamis (5/12) siang. Dan setelah mendapatkan info itu, kami langsung berkoordinasi dengan Polsek Kuta Utara. Dan siang itu juga kami mulai melakukan patroli langsung di lokasi,” ujar Suryanegara.
Selanjutnya, setibanya di lokasi, banyak kendaraan yang diparkir sembarangan dan langsung ditertibkan.
Tidak hanya parkir liar, sejumlah pemuda yang nongkrong tanpa adanya kepentingan khusus di lokasi itu juga ikut dibubarkan.
“Di depan vila itu sering ada anak nongkrong dan minum-minum mabuk mengganggu ketenangan para penghuni villa. Dan mengganggu akses keluar masuk villa,” tambahnya.
Anak-anak muda yang kerap nogkrong di lokasi itu kata dia bukanlah anak muda yang berasal dari sekitar sana. Tetapi para buruh dan karyawan swasta yang bekerja di sekitar lokasi tersebut.
“Malamnya (Kamis, 5/12) kami cek lagi ke sana sudah tidak ada lagi yang nongkrong maupun parkir sembarangan,” tukasnya.
