TABANAN – Peristiwa nahas menimpa perempuan asal Banjar Baturiti Kaja, Desa Baturiti, Tabanan Minggu (8/4) kemarin.
Biang Ida Ayu Ketut Puspawati, 60, yang bekerja sebagai buruh tani tewas setelah terjatuh dari tangga ketika memperbaiki genteng rumahnya yang bocor.
Menurut Kabaghumas Polres Tabanan AKP I Putu Suyasa, insiden bermula ketika korban hendak memperbaiki genteng rumahnya yang bocor dengan menggunakan tangga.
Kemudian tangga disandarkan di tembok rumah yang akan diperbaiki gentengnya. Ketika Biang Puspa naik tangga dengan ketinggian sekitar 3 meter, anak tangga yang diinjak patah.
Korban langsung jatuh. Apesnya, saat jatuh kepalanya membentur besi bekas bemper mobil. Korban tewas seketika.
Kepala bagian belakang korban mengalami luka retak dan leher bagian kiri mengalami luka robek sepanjang 5 cm dengan kedalaman 2 cm.
“Penyebab korban terjatuh, diduga karena terpeleset saat menaiki tangga. Kemudian kondisi tangga kayu yang dinaiki juga dalam kondisi lapuk,” jelas pria yang akrab disapa Ipo ini.
AKP Suyasa membahkan, kejadian ini diketahui pertama kali oleh I Wayan Kaler 59 dan saksi lainnya Dayu Putu Ngurah yang saat ini sedang berada di lokasi kejadian.
“Kejadian sudah ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Baturiti. Keluarga korban mengikhlaskan atas meninggalnya Ida Ayu Ketut Puspawati. Jenazah korban tidak dilakukan visum maupun otopsi,” pungkasnya.
TABANAN – Peristiwa nahas menimpa perempuan asal Banjar Baturiti Kaja, Desa Baturiti, Tabanan Minggu (8/4) kemarin.
Biang Ida Ayu Ketut Puspawati, 60, yang bekerja sebagai buruh tani tewas setelah terjatuh dari tangga ketika memperbaiki genteng rumahnya yang bocor.
Menurut Kabaghumas Polres Tabanan AKP I Putu Suyasa, insiden bermula ketika korban hendak memperbaiki genteng rumahnya yang bocor dengan menggunakan tangga.
Kemudian tangga disandarkan di tembok rumah yang akan diperbaiki gentengnya. Ketika Biang Puspa naik tangga dengan ketinggian sekitar 3 meter, anak tangga yang diinjak patah.
Korban langsung jatuh. Apesnya, saat jatuh kepalanya membentur besi bekas bemper mobil. Korban tewas seketika.
Kepala bagian belakang korban mengalami luka retak dan leher bagian kiri mengalami luka robek sepanjang 5 cm dengan kedalaman 2 cm.
“Penyebab korban terjatuh, diduga karena terpeleset saat menaiki tangga. Kemudian kondisi tangga kayu yang dinaiki juga dalam kondisi lapuk,” jelas pria yang akrab disapa Ipo ini.
AKP Suyasa membahkan, kejadian ini diketahui pertama kali oleh I Wayan Kaler 59 dan saksi lainnya Dayu Putu Ngurah yang saat ini sedang berada di lokasi kejadian.
“Kejadian sudah ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Baturiti. Keluarga korban mengikhlaskan atas meninggalnya Ida Ayu Ketut Puspawati. Jenazah korban tidak dilakukan visum maupun otopsi,” pungkasnya.
