25.6 C
Jakarta
19 April 2024, 6:22 AM WIB

Siapkan Amaliah di Bali, 2 Terduga Teroris Berhubungan dengan Abu Rara

DENPASAR – Aparat kepolisian Polda Bali kembali melakukan pendalaman terhadap dua orang terduga teroris yang ditangkap di Bali.

Berdasae rilis resmi yang diterima radarbali.id, Kepala Bidang Humas Polda Bali Kombes Hengky Widjaja, SIK MSi mengatakan, polisi berhasil menangkap dua terduga teroris di Bali.

Menurut Kombes Hengky, dua terduga teroris tersebut berinisial AT dan ZAI. Keduanya ditangkap di Jembrana pada Kamis (10/10) lalu.

“Betul telah ditangkap di Bali atas nama AT dan ZAI di Wilayah Bali,” kata Kombes Hengky Widjaja, Sabtu (12/10).

Kombes Hengky Widjaja mengatakan, Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88) Polri dan tim dari Counter Transnational and Organize Crime (CTOC) Polda Bali saat ini sedang melakukan pendalaman terhadap dua terduga teroris  AT dan ZAI.

 Kombes Hengky Widjaja menambahkan bahwa kedua terduga AT dan ZAI adalah rang tua dan anaknya masih menjalani pemeriksaan itu diduga berbaiat kepada pimpinan kelompok radikal ISIS, Abu Bakar Al Baghdadi.

Terduga AT mempunyai hubungan dekat dengan Abu Rara (pelaku penyerangan Wiranto di Banten) dan berada dalam satu grup “Menanti Al Mahdi” dan sudah mengetahui niatan Abu Rara untuk melakukan amaliyah.

Sementara terduga AT sudah menyiapkan panah, air soft gun dan sangkur yang diduga bertujuan untuk amaliyah di wilayah Bali.

 “AT dan ZAI kedua terduga teroris ini merupakan bapak dan anak juga sudah merencanakan apabila sewaktu-waktu ditangkap, merencanakan perlawanan dan membuang HP dan laptop ke dalam air.

Dari tangan terduga polisi telah mengamankan  barang bukti berupa panah, airsoft gun, sangkur, handphone, dan laptop,” tegasnya.

DENPASAR – Aparat kepolisian Polda Bali kembali melakukan pendalaman terhadap dua orang terduga teroris yang ditangkap di Bali.

Berdasae rilis resmi yang diterima radarbali.id, Kepala Bidang Humas Polda Bali Kombes Hengky Widjaja, SIK MSi mengatakan, polisi berhasil menangkap dua terduga teroris di Bali.

Menurut Kombes Hengky, dua terduga teroris tersebut berinisial AT dan ZAI. Keduanya ditangkap di Jembrana pada Kamis (10/10) lalu.

“Betul telah ditangkap di Bali atas nama AT dan ZAI di Wilayah Bali,” kata Kombes Hengky Widjaja, Sabtu (12/10).

Kombes Hengky Widjaja mengatakan, Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88) Polri dan tim dari Counter Transnational and Organize Crime (CTOC) Polda Bali saat ini sedang melakukan pendalaman terhadap dua terduga teroris  AT dan ZAI.

 Kombes Hengky Widjaja menambahkan bahwa kedua terduga AT dan ZAI adalah rang tua dan anaknya masih menjalani pemeriksaan itu diduga berbaiat kepada pimpinan kelompok radikal ISIS, Abu Bakar Al Baghdadi.

Terduga AT mempunyai hubungan dekat dengan Abu Rara (pelaku penyerangan Wiranto di Banten) dan berada dalam satu grup “Menanti Al Mahdi” dan sudah mengetahui niatan Abu Rara untuk melakukan amaliyah.

Sementara terduga AT sudah menyiapkan panah, air soft gun dan sangkur yang diduga bertujuan untuk amaliyah di wilayah Bali.

 “AT dan ZAI kedua terduga teroris ini merupakan bapak dan anak juga sudah merencanakan apabila sewaktu-waktu ditangkap, merencanakan perlawanan dan membuang HP dan laptop ke dalam air.

Dari tangan terduga polisi telah mengamankan  barang bukti berupa panah, airsoft gun, sangkur, handphone, dan laptop,” tegasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/