RadarBali.com – Tujuh orang Anak Baru Gede (ABG) diamankan Tim Satuan Anti Bandit, Kejahatan Jalanan dan Anarkhisme (SABATA) Polda Bali.
Tim yang diprioritaskan untuk menangani kejahatan jalanan dan anarkhisme ini sukses mengamankan 7 ABG yang terlibat aksi balap liar di Jalan Bypass Ida Bagus Mantra, Klungkung, Kamis (23/11) dini hari pukul 03.30.
Kabid Humas Polda Bali Kombespol Hengky Widjaja mengaku, 7 ABG diamankan setelah kepolisian menerima laporan masyarakat ada aksi balap liar di TKP.
Warga di TKP mengaku terganggu dengan aksi balap liar itu. Apalagi, bunyi kendaraan yang keras itu berisik dan sangat mengganggu kenyamanan warga yang tengah beristirahat.
Tim langsung menuju TKP. Setibanya dilokasi, polisi menemukan aksi balapan liar itu. Aksi pengejaran pun berlangsung.
“Dengan teknik dan kemampuan yang dimiliki, petugas berhasil mengamankan 7 orang anak muda, semuanya berusia belasan tahun. Satu di antaranya membawa senjata tajam,” ucap Kombes Hengky.
Polisi juga mengamankan tiga unit sepeda motor. Salah satunya diketahui merupakan sepeda motor yang digunakan untuk balapan liar (drag).
Kendaraan tersebut tidak dilengkapi dengan plat nomor dan sudah dimodifikasi layaknya motor balap. “Ketujuh anak muda beserta barang bukti di bawa ke Polres Klungkung untuk ditindak lanjuti,” imbuh Kombes Hengky.
RadarBali.com – Tujuh orang Anak Baru Gede (ABG) diamankan Tim Satuan Anti Bandit, Kejahatan Jalanan dan Anarkhisme (SABATA) Polda Bali.
Tim yang diprioritaskan untuk menangani kejahatan jalanan dan anarkhisme ini sukses mengamankan 7 ABG yang terlibat aksi balap liar di Jalan Bypass Ida Bagus Mantra, Klungkung, Kamis (23/11) dini hari pukul 03.30.
Kabid Humas Polda Bali Kombespol Hengky Widjaja mengaku, 7 ABG diamankan setelah kepolisian menerima laporan masyarakat ada aksi balap liar di TKP.
Warga di TKP mengaku terganggu dengan aksi balap liar itu. Apalagi, bunyi kendaraan yang keras itu berisik dan sangat mengganggu kenyamanan warga yang tengah beristirahat.
Tim langsung menuju TKP. Setibanya dilokasi, polisi menemukan aksi balapan liar itu. Aksi pengejaran pun berlangsung.
“Dengan teknik dan kemampuan yang dimiliki, petugas berhasil mengamankan 7 orang anak muda, semuanya berusia belasan tahun. Satu di antaranya membawa senjata tajam,” ucap Kombes Hengky.
Polisi juga mengamankan tiga unit sepeda motor. Salah satunya diketahui merupakan sepeda motor yang digunakan untuk balapan liar (drag).
Kendaraan tersebut tidak dilengkapi dengan plat nomor dan sudah dimodifikasi layaknya motor balap. “Ketujuh anak muda beserta barang bukti di bawa ke Polres Klungkung untuk ditindak lanjuti,” imbuh Kombes Hengky.
