NEGARA – Tensi politik sembilan hari jelang pemungutan suara Pilkada Jembrana semakin tinggi, sehingga berpotensi gesekan antar pendukung.
Karena itu, pasangan calon peserta Pilkada Jembrana untuk meredam jika ada potensi konflik yang bisa menganggu tahapan Pilkada Jembrana.
Ketua KPU Jembrana I Ketut Gde Tangkas Sudiantara mengatakan, bertepatan dengan purnama mengajak kedua pasangan calon untuk sembahyang bersama di Pura Jagatnatha.
“Persembahyangan ini untuk memohon keselamatan agar pilkada aman dan damai,” jelasnya. Tangkas menambahkan, dengan persembahyangan bersama
kedua pasangan calon diharapkan pendukung dan simpatisan masing-masing calon untuk menciptakan Pilkada yang kondusif.
Persebahyangan kemarin, tidak hanya diikuti kedua pasangan calon dan tim pemenang. Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa,Komisioner KPU Jembrana, Kepala Badan Kesbangpol Jembrana dan Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana.
NEGARA – Tensi politik sembilan hari jelang pemungutan suara Pilkada Jembrana semakin tinggi, sehingga berpotensi gesekan antar pendukung.
Karena itu, pasangan calon peserta Pilkada Jembrana untuk meredam jika ada potensi konflik yang bisa menganggu tahapan Pilkada Jembrana.
Ketua KPU Jembrana I Ketut Gde Tangkas Sudiantara mengatakan, bertepatan dengan purnama mengajak kedua pasangan calon untuk sembahyang bersama di Pura Jagatnatha.
“Persembahyangan ini untuk memohon keselamatan agar pilkada aman dan damai,” jelasnya. Tangkas menambahkan, dengan persembahyangan bersama
kedua pasangan calon diharapkan pendukung dan simpatisan masing-masing calon untuk menciptakan Pilkada yang kondusif.
Persebahyangan kemarin, tidak hanya diikuti kedua pasangan calon dan tim pemenang. Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa,Komisioner KPU Jembrana, Kepala Badan Kesbangpol Jembrana dan Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana.
