DENPASAR – Foto bareng Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri bersama jajaran pengurus dan kader moncong putih dengan pengusaha Tomy Winata menjadi viral di media social.
Lebih viral lagi setelah dalam foto yang belum diketahui asal usul atau sumber aslinya itu juga ada Gubernur Bali Wayan Koster dan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana (PAS). Viralnya foto karena dua kader PDI Perjuangan asal Bali tersebut berfoto bareng dengan Tommy Winata, yang tak lain inisiator penguruk Teluk Benoa.
Bahkan atas beredarnya foto, muncul kecurigaan dari sekelompok masyarakat di Bali, bahwa moment foto bareng itu sebagai salah satu tanda memuluskan rencana reklamasi seluas 700 hektar tersebut.
Sekretaris Partai moncong putih di Bali, Jaya Negara saat dikonfirmasi terkait foto tersebut, menyebut pertemuan tersebut adalah pertemuan biasa.
“Itu kan sebatas hadir di open house. Halal bihalal. Banyak yang hadir, tidak ini (foto) saja,” ungkapnya.
Jaya Negara menjelaskan, acara tersebut terjadi tanggal 5 juni 2019 di open house rumah Megawati. Yang hadir, ada Jokowi, Kapolri, Panglima TNI, Budi Gunawan.
“Termasuk kalang mentri, banyak yang hadir termaduk Ibas dan AHY,” terangnya.
Ada kaitannya dengan reklamasi Teluk Benoa? “Itu hoax. Saya pas disana saat itu dengan pak gub dan bupati se-Bali untuk halal bihal,” jawabnya.
