26.5 C
Jakarta
21 November 2024, 1:04 AM WIB

Paling Berpeluang Rebut Rekomendasi, Begini Respons Komang Sanjaya

TABANAN – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengumumkan 50 pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang didukung dalam Pilkada 2020.

Pengumuman gelombang pertama ini digelar Rabu (19/2) kemarin di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta.

Dari nama-nama calon yang diumumkan, Bali menjadi salah satu daerah yang belum diumumkan. Kondisi ini memuat teka teki di kalangan para kader dan calon yang akan diusung, salah satunya Tabanan.

Nama calon yang santer terdengar yakni Wakil Bupati Tabanan yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Tabanan I Komang Gede Sanjaya

sebagai bakal calon bupati dan I Gede Made Dedy Pratama yang merupakan adik dari Bupati Eka Wiryastuti digadang-gadang menjadi pendamping.

Dihubungi melalui sambungan telepon, Sanjaya mengakui bahwa rekomendasi partainya belum mengumumkan rekomendasi yang diusung untuk wilayah Bali secara keseluruhan.

“Sesuai pidato Mbak Puan (Puan Maharani) Bali untuk pengumuman rekomendasi tahap pertama belum diumumkan. Karena ada tiga tahapan pengumuman rekomendasi,” tutur Komang Sanjaya.

Sesuai informasi yang diterima dari DPP yang disampaikan melalui DPD, rekomendasi bakal calon kepala daerah yang diusung PDIP di Bali baru akan diumumkan di tahap ke tiga yakni di akhir Maret mendatang.

“Sabar, ditunggu saja,” imbuhnya. Disinggung sikap optimis mendapatkan rekomendasi dari PDIP, Sanjaya enggan berspekulasi lebih.

Politisi asal Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan ini menyerahkan semua pada keputusan DPP PDIP.

“Itu kembali ke pusat, di sana yang punya wewenang menentukan siapa yang diberikan rekomendasi. Saya sendiri tidak bisa berbicara

bagaimana peluang atau optimisme. Intinya siapapun yang mendapat rekomendasi nanti, kami akan tetap kompak,” tegasnya.

TABANAN – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengumumkan 50 pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang didukung dalam Pilkada 2020.

Pengumuman gelombang pertama ini digelar Rabu (19/2) kemarin di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta.

Dari nama-nama calon yang diumumkan, Bali menjadi salah satu daerah yang belum diumumkan. Kondisi ini memuat teka teki di kalangan para kader dan calon yang akan diusung, salah satunya Tabanan.

Nama calon yang santer terdengar yakni Wakil Bupati Tabanan yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Tabanan I Komang Gede Sanjaya

sebagai bakal calon bupati dan I Gede Made Dedy Pratama yang merupakan adik dari Bupati Eka Wiryastuti digadang-gadang menjadi pendamping.

Dihubungi melalui sambungan telepon, Sanjaya mengakui bahwa rekomendasi partainya belum mengumumkan rekomendasi yang diusung untuk wilayah Bali secara keseluruhan.

“Sesuai pidato Mbak Puan (Puan Maharani) Bali untuk pengumuman rekomendasi tahap pertama belum diumumkan. Karena ada tiga tahapan pengumuman rekomendasi,” tutur Komang Sanjaya.

Sesuai informasi yang diterima dari DPP yang disampaikan melalui DPD, rekomendasi bakal calon kepala daerah yang diusung PDIP di Bali baru akan diumumkan di tahap ke tiga yakni di akhir Maret mendatang.

“Sabar, ditunggu saja,” imbuhnya. Disinggung sikap optimis mendapatkan rekomendasi dari PDIP, Sanjaya enggan berspekulasi lebih.

Politisi asal Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan ini menyerahkan semua pada keputusan DPP PDIP.

“Itu kembali ke pusat, di sana yang punya wewenang menentukan siapa yang diberikan rekomendasi. Saya sendiri tidak bisa berbicara

bagaimana peluang atau optimisme. Intinya siapapun yang mendapat rekomendasi nanti, kami akan tetap kompak,” tegasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/