25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:31 AM WIB

KBS Lawan Tangguh, PDIP Bangli Minta DPP Kaji Pendamping Sedana Artha

BANGLI – Ketua DPC PDIP Bangli yang juga Wakil Bupati Sang Nyoman Sedana Artha, asal Kecamatan Susut, mulai punya saingan di Pilkada 2020 mendatang.

Fanatisme kewilayahan memunculkan wacana untuk memenangkan Kintamani Bangli Satu (KBS) di pemilu nanti.

Munculnya kabar itu diakui oleh mantan Ketua PAC Susut, I Nengah “Riem” Sumiarta. Isu KBS ini diperoleh ketika Riem beberapa kali turun ke masyarakat.

Dia melihat ada fanatisme kewilayahan di kecamatan Kintamani yang sangat kental. “Banyak selentingan yang kami dengar di masyarakat, kalau bisa jadi nomor satu (bupati, red)

kenapa harus nomor dua (wakil, red),” ujar Riem yang merupakan politisi asal Banjar Tanggahan Peken, Desa Sulahan, Kecamatan Susut, kemarin.

Kehadiran KBS dianggap sangat realitis. Itu karena jumlah pemilih di Kintamani paling besar dibanding kecamatan lain di Bangli.

Bahkan, pemilih di Kota Bangli masih kalah jauh. “Coba bercermin hasil dari dua kali pelaksanaan Pilkada sebelumnya. Aroma kewilayahan masih kental dan buktinya bagaimana?,” terangnya.

Untuk itu dia berharap DPP PDIP bisa mengambil kajian yang matang dalam menentukan paket calon bupati dan wakil dari PDIP.

“Untuk menentukan calon bupati perlu dilakukan  kajian bisa dilakukan lewat survei  yang  dilakukan lembaga survei independen,” pintanya.

Di kelompok KBS, kata dia, banyak tokoh penting yang patut diperhitungkan. Ada Perbekel Desa Bunutin I Made Subrata

yang merupakan adik bupati Bangli, Made Gianyar serta punya hubungan dekat dengan bupati Badung, Nyoman Giri Prasta.

“Perlu di tekankan, raihan suara PDIP Bangli yang sangat fantastis  pada Pileg kemarin tidak lepas pula dari dukungan  I Nyoman Giri Prsata,” terangnya.

Nama lain, adalah I Wayan Wirya, calon legeslatif dari PDIP yang perolehan suaranya tertinggi mencapai 5.471 suara. 

I Wayan Wirya juga duduk sebagai  anggota DPRD Bangli sejak 2014. Dia juga sempat menjabat sebagai Perbekel Desa Serai, Kecamatan Kintamani.

“Baik I Made Subrata maupun I Wayan Wirya  sudah benar- benar teruji,” terangnya. Di sisi lain, banyak tokoh-tokoh asal Kintamani yang cukup menarik perhatian, seperti I Wayan Gunawan (Golkar).

Juga ada nama I Nyoman Sarya dari Desa Serai, Kecamatan Kintamani, yang kini menjadi bos di Singasana Hotels and Resort dan sempat menjabat GM The Sultan Hotel Jakarta.

Selain itu, ada pula nama yang populer, I Ketut Mardjana yang merupakan pemilik pemandian air panas Toya Devasya. 

Yang jelas, mendekati Pilkada Bangli pada 2020 mendatang, PDIP belum memiliki paket calon. Sedana Artha yang merupakan wabup asal Kecamatan Susut belum punya pendamping.

Meski begitu, relawan Sedana Artha sudah gencar menjagokan wabup dua periode itu untuk menjadi Bangli 1 di Pilkada 2020 mendatang. 

BANGLI – Ketua DPC PDIP Bangli yang juga Wakil Bupati Sang Nyoman Sedana Artha, asal Kecamatan Susut, mulai punya saingan di Pilkada 2020 mendatang.

Fanatisme kewilayahan memunculkan wacana untuk memenangkan Kintamani Bangli Satu (KBS) di pemilu nanti.

Munculnya kabar itu diakui oleh mantan Ketua PAC Susut, I Nengah “Riem” Sumiarta. Isu KBS ini diperoleh ketika Riem beberapa kali turun ke masyarakat.

Dia melihat ada fanatisme kewilayahan di kecamatan Kintamani yang sangat kental. “Banyak selentingan yang kami dengar di masyarakat, kalau bisa jadi nomor satu (bupati, red)

kenapa harus nomor dua (wakil, red),” ujar Riem yang merupakan politisi asal Banjar Tanggahan Peken, Desa Sulahan, Kecamatan Susut, kemarin.

Kehadiran KBS dianggap sangat realitis. Itu karena jumlah pemilih di Kintamani paling besar dibanding kecamatan lain di Bangli.

Bahkan, pemilih di Kota Bangli masih kalah jauh. “Coba bercermin hasil dari dua kali pelaksanaan Pilkada sebelumnya. Aroma kewilayahan masih kental dan buktinya bagaimana?,” terangnya.

Untuk itu dia berharap DPP PDIP bisa mengambil kajian yang matang dalam menentukan paket calon bupati dan wakil dari PDIP.

“Untuk menentukan calon bupati perlu dilakukan  kajian bisa dilakukan lewat survei  yang  dilakukan lembaga survei independen,” pintanya.

Di kelompok KBS, kata dia, banyak tokoh penting yang patut diperhitungkan. Ada Perbekel Desa Bunutin I Made Subrata

yang merupakan adik bupati Bangli, Made Gianyar serta punya hubungan dekat dengan bupati Badung, Nyoman Giri Prasta.

“Perlu di tekankan, raihan suara PDIP Bangli yang sangat fantastis  pada Pileg kemarin tidak lepas pula dari dukungan  I Nyoman Giri Prsata,” terangnya.

Nama lain, adalah I Wayan Wirya, calon legeslatif dari PDIP yang perolehan suaranya tertinggi mencapai 5.471 suara. 

I Wayan Wirya juga duduk sebagai  anggota DPRD Bangli sejak 2014. Dia juga sempat menjabat sebagai Perbekel Desa Serai, Kecamatan Kintamani.

“Baik I Made Subrata maupun I Wayan Wirya  sudah benar- benar teruji,” terangnya. Di sisi lain, banyak tokoh-tokoh asal Kintamani yang cukup menarik perhatian, seperti I Wayan Gunawan (Golkar).

Juga ada nama I Nyoman Sarya dari Desa Serai, Kecamatan Kintamani, yang kini menjadi bos di Singasana Hotels and Resort dan sempat menjabat GM The Sultan Hotel Jakarta.

Selain itu, ada pula nama yang populer, I Ketut Mardjana yang merupakan pemilik pemandian air panas Toya Devasya. 

Yang jelas, mendekati Pilkada Bangli pada 2020 mendatang, PDIP belum memiliki paket calon. Sedana Artha yang merupakan wabup asal Kecamatan Susut belum punya pendamping.

Meski begitu, relawan Sedana Artha sudah gencar menjagokan wabup dua periode itu untuk menjadi Bangli 1 di Pilkada 2020 mendatang. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/