DENPASAR – Menggunakan bandana berwarna hijau, Yuke Sampurna, dengan ciri khasnya melebarkan senyum ramahnya kepada setiap warga yang ditemuinya di Denpasar.
Yuke merupakan pemain bass di grup band Dewa 19 ini bercerita dalam waktu dekat ini akan menggelar sebuah kolaborasi bertajuk “Desa Kala Patra”.
Yang menarik, Yuke mengajak musisi lokal dari Bali, Joni Agung. “Kolaborasi ini bertujuan menggalang dana untuk penanganan pandemi,” ujar Yuke.
Sejumlah hal sudah disiapkan untuk menyukseskan rencana konser virtual yang akan digelar pada 10 Juli 2020 mendatang. Namun, lokasi masih dalam opsi agar tak menimbulkan kerumunan.
“Nanti mungkin dibatasi yang bisa nonton langsung maksimal 20 orang, selebihnya bisa menyaksikan secara virtual,” sebut Yuke.
Banyak yang tidak tahu, kalau Yuke sejatinya sudah 10 bulan tinggal di Bali. Untuk itu, ia mengangkat tema Desa Kala Patra yang artinya tempat waktu dan kondisi.
“Desa kala patra diangkat lebih ke semangat di mana langit dipijak di situ langit dijunjung. Harapan saya ini tidak sekali. Kalau jalan akan kita evaluasi dan perbaiki ke depan, ini seperti harapan baru dalam bermusik,” pungkasnya.
DENPASAR – Menggunakan bandana berwarna hijau, Yuke Sampurna, dengan ciri khasnya melebarkan senyum ramahnya kepada setiap warga yang ditemuinya di Denpasar.
Yuke merupakan pemain bass di grup band Dewa 19 ini bercerita dalam waktu dekat ini akan menggelar sebuah kolaborasi bertajuk “Desa Kala Patra”.
Yang menarik, Yuke mengajak musisi lokal dari Bali, Joni Agung. “Kolaborasi ini bertujuan menggalang dana untuk penanganan pandemi,” ujar Yuke.
Sejumlah hal sudah disiapkan untuk menyukseskan rencana konser virtual yang akan digelar pada 10 Juli 2020 mendatang. Namun, lokasi masih dalam opsi agar tak menimbulkan kerumunan.
“Nanti mungkin dibatasi yang bisa nonton langsung maksimal 20 orang, selebihnya bisa menyaksikan secara virtual,” sebut Yuke.
Banyak yang tidak tahu, kalau Yuke sejatinya sudah 10 bulan tinggal di Bali. Untuk itu, ia mengangkat tema Desa Kala Patra yang artinya tempat waktu dan kondisi.
“Desa kala patra diangkat lebih ke semangat di mana langit dipijak di situ langit dijunjung. Harapan saya ini tidak sekali. Kalau jalan akan kita evaluasi dan perbaiki ke depan, ini seperti harapan baru dalam bermusik,” pungkasnya.
