DENPASAR – Female dick jockey (FDJ) Barbie Nouva sebelum dikenal sebagai DJ dan penyanyi adalah seorang model majalah dewasa.
Foto-foto seksinya kerap menghiasi majalah yang membuat jakun pria naik turun. Namun, sejak 2017 kerabat aktris panas Japan Adult Video (JAV) Maria Osawa alias Miyabi, mundur dari dunia yang membesarkannya.
Menurut dia, keputusan mundur sebagai model diperkuat dengan beberapa kasus lain yang menimpa beberapa model tanah air yang membuat image “model” semakin buruk di mata masyarakat.
“Apalagi ada kasus VA (model yang disebut terlibat dalam prostitusi online artis). Makin dicap buruk model majalah dewasa. Padahal, nggak semuanya seperti itu,” tambah dara cantik kelahiran Balikpapan 6 November 1992 silam ini.
Kini dia fokus menjalani profesi barunya sebagai penyanyi dan female DJ. Dalam profesi barunya ini, dia ingin menunjukkan kepada
masyarakat bahwa menjadi female DJ atau penyanyi yang berkutat di dunia malam itu masih tetap bisa tampil elegant.
Karena, kata dia, DJ bukan berarti hal buruk. DJ itu kreatifitas meramu musik dengan bermacam genre.
“Makanya dari kostum pun saya lebih banyak pakaian casual formil. Itu cara aku pelan-pelan menyampaikan bahwa jangan cuma lihat fisikku saja. Tapi lihat kreatifitasku juga,” tandasnya.
Di 2019 ini, wanita dengan tinggi badan 168 cm ini sedang mengerjakan lagu solo terbarunya. Rencananya, lagu ini akan direkam di salah satu studio di Bali.
Begitu juga penggarapan video klip yang nantinya akan dilakukan di Bali. Video klip lagu barunya tersebut akan mengambil beberapa lokasi pantai yang menjadi tujuan pariwisata di Bali.
Meski belum bisa membocorkan judul lagu batu itu, namun menurut Barbie Nouva lagu baru ini nantinya bertema cinta.
