DENPASAR-Skuad Bali United tetap menggelar latihan rutin sembari menunggu Kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 bergulir kembali. Sebelumnya, kompetisi dihentikan sementara pada tanggal 3 Oktober lalu. Ini imbas dari tragedi Kanjuruhan Malang.
Selain fokus latihan, skuad Bali United juga mengisi moment rehat kompetisi ini dengan melakukan aktivitas lain oleh para pemain Bali United. Seperti yang dilakukan oleh bek tengah Bali United, Gunawan Dwi Cahyo.
Untuk mengisi waktu luang usai latihan, Dwi Cahyo kerap bermain bulutangkis. Selain untuk kebugaran, hal itu dilakukannya untuk mengusir kejenuhan sembari menunggu kompetisi dimulai lagi.
“Kalau bermain bulu tangkis itu sudah dari awal musim bersama dengan teman-teman. Latihannya melihat jarak pertandingan dan kalau mepet, kami tidak bermain,” ujar Gunawan seperti dikutip dari Bali United.Com.
Kegiatan positifnya itu dilakoninya bersama sejumlah rekannya yang lain di Bali United. Dengan bermain bulu tangkis, para pemain masih bisa tetap menjaga stamina jika nantinya kompetisi kembali bergulir.
“Bermain bulu tangkis itu membuat kami tidak bosan. Karena, setiap hari kami bertemu di atas lapangan bola terus, sesekali kami bertemu di lapangan bulu tangkis,” tambahnya.
Pria jangkung bernomor punggung 13 itu sendiri terbilang mahir dalam olah raga tepok bulu tersebut. Baginya selain menjaga kebugaran, bulu tangkis juga mengajarkan banyak hal positif untuk kesehatan mental. Bahkan dia menyebut, jika lawan terberat dalam olahraga bulutangkis adalah diri sendiri.
Reporter: Marsellus Nabunome Pampur
DENPASAR-Skuad Bali United tetap menggelar latihan rutin sembari menunggu Kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 bergulir kembali. Sebelumnya, kompetisi dihentikan sementara pada tanggal 3 Oktober lalu. Ini imbas dari tragedi Kanjuruhan Malang.
Selain fokus latihan, skuad Bali United juga mengisi moment rehat kompetisi ini dengan melakukan aktivitas lain oleh para pemain Bali United. Seperti yang dilakukan oleh bek tengah Bali United, Gunawan Dwi Cahyo.
Untuk mengisi waktu luang usai latihan, Dwi Cahyo kerap bermain bulutangkis. Selain untuk kebugaran, hal itu dilakukannya untuk mengusir kejenuhan sembari menunggu kompetisi dimulai lagi.
“Kalau bermain bulu tangkis itu sudah dari awal musim bersama dengan teman-teman. Latihannya melihat jarak pertandingan dan kalau mepet, kami tidak bermain,” ujar Gunawan seperti dikutip dari Bali United.Com.
Kegiatan positifnya itu dilakoninya bersama sejumlah rekannya yang lain di Bali United. Dengan bermain bulu tangkis, para pemain masih bisa tetap menjaga stamina jika nantinya kompetisi kembali bergulir.
“Bermain bulu tangkis itu membuat kami tidak bosan. Karena, setiap hari kami bertemu di atas lapangan bola terus, sesekali kami bertemu di lapangan bulu tangkis,” tambahnya.
Pria jangkung bernomor punggung 13 itu sendiri terbilang mahir dalam olah raga tepok bulu tersebut. Baginya selain menjaga kebugaran, bulu tangkis juga mengajarkan banyak hal positif untuk kesehatan mental. Bahkan dia menyebut, jika lawan terberat dalam olahraga bulutangkis adalah diri sendiri.
Reporter: Marsellus Nabunome Pampur