RadarBali.com – Honda Developmental Basketball League (DBL) 2017 Regional Bali tinggal menyisakan waktu kurang dari dua bulan.
Semua tim peserta tampaknya sudah mulai melakukan persiapan untuk menjadi juara DBL tahun ini. Salah satu tim yang sudah melakukan persiapan jauh-jauh hari adalah Jembatan Budaya (JB) School.
Tim Basket Putra JB School ini sudah melakukan persiapan setidaknya empat bulan lamanya. Menurut Pelatih JB School M. Fauzie Santoso yang dikonfirmasi Rabu kemarin (19/7), segala persiapan sudah dilakukan dengan matang.
“Liburan sekolah pun kami tetap berlatih. Bahkan tim dance sudah kami audisi juga,” ucapnya. Pria yang juga menjabat sebagai Binpres Pengprov Perbasi Bali ini menambahkan, dua bulan menjelang DBL yang rencananya digulirkan pada tanggal 5 September mendatang, tim asuhannya sudah melakukan latihan dengan intens.
Ditanya mengenai target di DBL nanti, Fauzie mengaku tidak terlalu mematok target kepada anak asuhnya.
“Semua tim kami akan waspadai dan yang terpenting adalah menjadi yang terbaik dan lakukan yang terbaik,” ucapnya.
Bisa dikatakan JB School sudah sangat siap. Sebab Fauzie menuturkan jika dalam waktu dekat ini dia akan menggelar turnamen basket antar sekolah.
“Kami dengan sekolah lain akan membuat kompetisi kecil dengan empat sekolah. Ini tujuannya untuk uji tanding setiap minggu sebelum DBL berlangsung,” terang Fauzie.
RadarBali.com – Honda Developmental Basketball League (DBL) 2017 Regional Bali tinggal menyisakan waktu kurang dari dua bulan.
Semua tim peserta tampaknya sudah mulai melakukan persiapan untuk menjadi juara DBL tahun ini. Salah satu tim yang sudah melakukan persiapan jauh-jauh hari adalah Jembatan Budaya (JB) School.
Tim Basket Putra JB School ini sudah melakukan persiapan setidaknya empat bulan lamanya. Menurut Pelatih JB School M. Fauzie Santoso yang dikonfirmasi Rabu kemarin (19/7), segala persiapan sudah dilakukan dengan matang.
“Liburan sekolah pun kami tetap berlatih. Bahkan tim dance sudah kami audisi juga,” ucapnya. Pria yang juga menjabat sebagai Binpres Pengprov Perbasi Bali ini menambahkan, dua bulan menjelang DBL yang rencananya digulirkan pada tanggal 5 September mendatang, tim asuhannya sudah melakukan latihan dengan intens.
Ditanya mengenai target di DBL nanti, Fauzie mengaku tidak terlalu mematok target kepada anak asuhnya.
“Semua tim kami akan waspadai dan yang terpenting adalah menjadi yang terbaik dan lakukan yang terbaik,” ucapnya.
Bisa dikatakan JB School sudah sangat siap. Sebab Fauzie menuturkan jika dalam waktu dekat ini dia akan menggelar turnamen basket antar sekolah.
“Kami dengan sekolah lain akan membuat kompetisi kecil dengan empat sekolah. Ini tujuannya untuk uji tanding setiap minggu sebelum DBL berlangsung,” terang Fauzie.
