31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 11:25 AM WIB

Terumbu Karang Bima Ditenggelamkan, Jadi Spot Baru Selfie Divers

BONDALEM – Struktur terumbu karang berbentuk Patung Bima, ditenggelamkan di lepas Pantai Bondalem.

Struktur terumbu karang itu diharapkan menjadi salah satu daya tarik bagi para penyelam yang biasa melakukan aktifitas di perairan Desa Bondalem.

Struktur berwujud Patung Bima itu ditenggelamkan serangkaian Pagelaran Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival (Aset BBDF).

Bentuk patung Bima pun dipilih dengan filosofi tersendiri. Ketua Panitia BBDF Ni Made Rousmini mengatakan,

dalam epos Mahabrata diceritakan bahwa Bima sempat terjun ke dasar laut untuk mencari tirta kehidupan untuk menyejahterakan umat manusia.

“Struktur ini sekaligus jadi simbol agar kita mencintai alam, utamanya alam bawah laut. Sehingga nanti bisa menjadi salah satu potensi wisata yang berdampak bagi kesejahteraan masyarakat di Bondalem,” jelas Rousmini.

Nantinya struktur terumbu karang itu akan ditenggelamkan pada jarak sekitar 30-40 meter dari bibir pantai.

Struktur itu akan diletakkan pada kedalaman 12-15 meter. Proses penenggelaman akan melibatkan para nelayan, praktisi pariwisata bahari, serta para pemandu penyelam yang beraktivitas di Bondalem.

Seiring penenggelaman struktur terumbu karang tersebut, Rousmini optimistis Buleleng akan lebih dikenal lagi sebagai daerah yang aktif melakukan konservasi terumbu karang.

Selain melakukan konservasi di Pemuteran dan Lovina, langkah konservasi juga akan dilakukan di wilayah Buleleng Timur. Terutama di sekitar perairan Bondalem hingga Penuktukan.

“Setelah berkembang, kami optimistis ini akan menjadi daerah tujuan wisatawan yang memang hobi menyelam.

Jadi selain Pemuteran dan Menjangan, nanti akan ada destinasi selam juga di Bondalem. Selama ini sudah berjalan dan ini akan kita genjot terus,” tandas Rousmini. 

BONDALEM – Struktur terumbu karang berbentuk Patung Bima, ditenggelamkan di lepas Pantai Bondalem.

Struktur terumbu karang itu diharapkan menjadi salah satu daya tarik bagi para penyelam yang biasa melakukan aktifitas di perairan Desa Bondalem.

Struktur berwujud Patung Bima itu ditenggelamkan serangkaian Pagelaran Aksi Seni Tejakula Buleleng Bali Dive Festival (Aset BBDF).

Bentuk patung Bima pun dipilih dengan filosofi tersendiri. Ketua Panitia BBDF Ni Made Rousmini mengatakan,

dalam epos Mahabrata diceritakan bahwa Bima sempat terjun ke dasar laut untuk mencari tirta kehidupan untuk menyejahterakan umat manusia.

“Struktur ini sekaligus jadi simbol agar kita mencintai alam, utamanya alam bawah laut. Sehingga nanti bisa menjadi salah satu potensi wisata yang berdampak bagi kesejahteraan masyarakat di Bondalem,” jelas Rousmini.

Nantinya struktur terumbu karang itu akan ditenggelamkan pada jarak sekitar 30-40 meter dari bibir pantai.

Struktur itu akan diletakkan pada kedalaman 12-15 meter. Proses penenggelaman akan melibatkan para nelayan, praktisi pariwisata bahari, serta para pemandu penyelam yang beraktivitas di Bondalem.

Seiring penenggelaman struktur terumbu karang tersebut, Rousmini optimistis Buleleng akan lebih dikenal lagi sebagai daerah yang aktif melakukan konservasi terumbu karang.

Selain melakukan konservasi di Pemuteran dan Lovina, langkah konservasi juga akan dilakukan di wilayah Buleleng Timur. Terutama di sekitar perairan Bondalem hingga Penuktukan.

“Setelah berkembang, kami optimistis ini akan menjadi daerah tujuan wisatawan yang memang hobi menyelam.

Jadi selain Pemuteran dan Menjangan, nanti akan ada destinasi selam juga di Bondalem. Selama ini sudah berjalan dan ini akan kita genjot terus,” tandas Rousmini. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/