29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:08 AM WIB

Turis Domestik Mulai ke Bali, Dispar Catat Kenaikan Dua Kali Lipat

DENPASAR – Sejak dibuka 31 Juli lalu, kunjungan wisatawan domestik (wisdom) atau nusantara ke Bali mulai menggeliat. Meningkatnya kunjungan wisdom terlihat dari data Dinas Pariwisata Badung.

Hari pertama dibuka langsung ada 2.000 wisdom yang datang. Bahkan, hari kedua meningkat dua kali lipat. Kunjungan wisdom mulai 31 Juli hingga 20 Agustus sebanyak 53.161 orang.

Rata-rata mereka berasal dari Jakarta, Bandung, Surabaya, dan kota besar lainnya. Ini tentu kabar baik yang patut disyukuri tanpa harus melupakan protokol kesehatan. 

“Kujungan per hari sekitar dua ribu wisdom. Ini membuktikan mereka mulai berangsur-angsur menyadari langkah penanganan Covid-19,” ungkap Plt. Kepala Disparda Kabupaten Badung, Cok Raka Darmawan.

Tak ayal, pasar domestik pun kini menjadi andalan bagi Bali, khususnya Kabupaten Badung dalam mendongkrak pendapatan. Kehadiran wisatawan nusantara ini diharapkan mampu menggairahkan kembali pasar pariwisata.

Meningkatnya wisdom ini juga menjadi tanda kepercayaan terhadap cara penanganan Covid-19 di Badung.

Sehingga para wisatawan tidak khawatir datang. Ditegaskan Darmawan, penting bagi pemangku kepentingan melakukan sosialisasi secara masif.

Mulai dari Satgas Covid-19, pelaku pariwisata, hingga masyarakat, bahwa Bali khususnya Badung telah menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

Masyarakat juga harus mendukung program ini dengan disiplin mengikuti protokol kesehatan. Guna meningkatkan jumah kunjungan,

Cok Darmawan mengakui telah bersurat kepada pelaku industri pariwisata untuk memanfaatkan website yang dimiliki Dispar Badung secara gratis.

Promosi sengaja dilakukan secara virtual untuk memberikan keyakinan kepada wisatawan. Cok sudah bersurat kepada seluruh destinasi,

pelaku pariwisata agar memanfaatkan media promosi online yang sudah dimiliki Pemkab Badung secara gratis.

Darmawan tak menampik masih ada keraguan dari wisatawan untuk bepergian. Namun, setidaknya setelah dibuka ada pergerakan wisatawan dari berbagai kota menuju Bali.

“Mudah-mudahan jika angka positif  Covid-19 ditekan, tentunya akan berdampak positif bagi pariwisata,” harap Asisten Administrasi Umum Setda Badung itu. 

DENPASAR – Sejak dibuka 31 Juli lalu, kunjungan wisatawan domestik (wisdom) atau nusantara ke Bali mulai menggeliat. Meningkatnya kunjungan wisdom terlihat dari data Dinas Pariwisata Badung.

Hari pertama dibuka langsung ada 2.000 wisdom yang datang. Bahkan, hari kedua meningkat dua kali lipat. Kunjungan wisdom mulai 31 Juli hingga 20 Agustus sebanyak 53.161 orang.

Rata-rata mereka berasal dari Jakarta, Bandung, Surabaya, dan kota besar lainnya. Ini tentu kabar baik yang patut disyukuri tanpa harus melupakan protokol kesehatan. 

“Kujungan per hari sekitar dua ribu wisdom. Ini membuktikan mereka mulai berangsur-angsur menyadari langkah penanganan Covid-19,” ungkap Plt. Kepala Disparda Kabupaten Badung, Cok Raka Darmawan.

Tak ayal, pasar domestik pun kini menjadi andalan bagi Bali, khususnya Kabupaten Badung dalam mendongkrak pendapatan. Kehadiran wisatawan nusantara ini diharapkan mampu menggairahkan kembali pasar pariwisata.

Meningkatnya wisdom ini juga menjadi tanda kepercayaan terhadap cara penanganan Covid-19 di Badung.

Sehingga para wisatawan tidak khawatir datang. Ditegaskan Darmawan, penting bagi pemangku kepentingan melakukan sosialisasi secara masif.

Mulai dari Satgas Covid-19, pelaku pariwisata, hingga masyarakat, bahwa Bali khususnya Badung telah menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

Masyarakat juga harus mendukung program ini dengan disiplin mengikuti protokol kesehatan. Guna meningkatkan jumah kunjungan,

Cok Darmawan mengakui telah bersurat kepada pelaku industri pariwisata untuk memanfaatkan website yang dimiliki Dispar Badung secara gratis.

Promosi sengaja dilakukan secara virtual untuk memberikan keyakinan kepada wisatawan. Cok sudah bersurat kepada seluruh destinasi,

pelaku pariwisata agar memanfaatkan media promosi online yang sudah dimiliki Pemkab Badung secara gratis.

Darmawan tak menampik masih ada keraguan dari wisatawan untuk bepergian. Namun, setidaknya setelah dibuka ada pergerakan wisatawan dari berbagai kota menuju Bali.

“Mudah-mudahan jika angka positif  Covid-19 ditekan, tentunya akan berdampak positif bagi pariwisata,” harap Asisten Administrasi Umum Setda Badung itu. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/