TABANAN – Setelah Kebun Raya Bedugul, Pemkab Tabanan menutup semua Daerah Tujuan Wisata (DTW) akibat mewabahnya corona virus desease 2019 (Covid-19).
Penutupan ini bersifat sementara sebagai langkah antisipasi lanjutan dalam rangka meminimalisir penyebaran Covid-19 di ruang publik.
Penutupan DTW ini diambil langsung oleh Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti saat menggelar teleconference dengan Satgas Covid-19 Tabanan, OPD dan pengurus DTW.
Penutupan sementara tersebut berlaku sejak Minggu (22/3) lalu hingga (30/3) mendatang. Setelah itu akan dievaluasi melihat perkembangan terbaru.
Penutupan ini dilakukan karena Pemkab Tabanan berkewajiban menjaga keselamatan masyarakat Tabanan dan berpartisipasi dalam meminimalisir penyebaran virus Corona.
Bupati Eka juga mengintruksikan kepada Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta instansi terkait agar mencarikan solusi terhadap orang-orang yang terdampak kebijakan tersebut.
“Setelah penutupan ini, harus dicarikan solusi bagi masyarakat yang terdampak dan buatkan laporan dari tindaklanjut penutupan ini,” tutur Bupati Eka.
DTW di Tabanan yang ditutup sementara, di antaranya DTW Tanah Lot, DTW Ulundanu, DTW Beratan, dan DTW Jatiluwih.
Hal ini juga berlaku bagi obyek wisata lainnya yang ada di Tabanan termasuk rumah makan dan sejenisnya yang berpotensi menimbulkan keramaian.
TABANAN – Setelah Kebun Raya Bedugul, Pemkab Tabanan menutup semua Daerah Tujuan Wisata (DTW) akibat mewabahnya corona virus desease 2019 (Covid-19).
Penutupan ini bersifat sementara sebagai langkah antisipasi lanjutan dalam rangka meminimalisir penyebaran Covid-19 di ruang publik.
Penutupan DTW ini diambil langsung oleh Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti saat menggelar teleconference dengan Satgas Covid-19 Tabanan, OPD dan pengurus DTW.
Penutupan sementara tersebut berlaku sejak Minggu (22/3) lalu hingga (30/3) mendatang. Setelah itu akan dievaluasi melihat perkembangan terbaru.
Penutupan ini dilakukan karena Pemkab Tabanan berkewajiban menjaga keselamatan masyarakat Tabanan dan berpartisipasi dalam meminimalisir penyebaran virus Corona.
Bupati Eka juga mengintruksikan kepada Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta instansi terkait agar mencarikan solusi terhadap orang-orang yang terdampak kebijakan tersebut.
“Setelah penutupan ini, harus dicarikan solusi bagi masyarakat yang terdampak dan buatkan laporan dari tindaklanjut penutupan ini,” tutur Bupati Eka.
DTW di Tabanan yang ditutup sementara, di antaranya DTW Tanah Lot, DTW Ulundanu, DTW Beratan, dan DTW Jatiluwih.
Hal ini juga berlaku bagi obyek wisata lainnya yang ada di Tabanan termasuk rumah makan dan sejenisnya yang berpotensi menimbulkan keramaian.
