TABANAN – Jalan Raya Batukaru yang menghubungkan Tabanan menuju Penebel amblas di sejumlah titik.
Jalan yang amblas merupakan jalan milik provinsi, tepatnya di Desa Wanasari, Tabanan. Jalan tersebut rusak sejak sebulan terakhir akibat longsornya senderan penguat jalan yang berada di pinggir.
Pantauan Jawa Pos Radar Bali, jalan tersebut dipasangi drum berukuran besar. Namun, tidak ada imbauan atau pengumuman kepada pengguna jalan untuk berhati-hati.
Sedangkan jalan tersebut sering terjadi kecelakaan lalu lintas. “Jalan tersebut amblas sudah sejak beberapa bulan lalu sejak musim hujan tiba.
Saya mengetahui pasti kejadiannya (jalan amblas) akibat longsor,” kata seorang warga yang ditemui, Gede Gelgel.
Penyebab lain Jalan Raya Tabanan menuju Penebel amblas karena intensitas hujan yang tinggi belakangan ini.
Selain itu, tanah yang labil juga bisa menyebabkan tanah tersebut longsor dan mengakibatkan jalan juga tergerus.
“Kami berharap agar pemerintah yang memiliki kewenangan untuk memperbaiki jalan tersebut. Karena khawatir jalan tersebut mengalami amblas kembali. Mengingat saat ini masih musim hujan,” tandasnya.
TABANAN – Jalan Raya Batukaru yang menghubungkan Tabanan menuju Penebel amblas di sejumlah titik.
Jalan yang amblas merupakan jalan milik provinsi, tepatnya di Desa Wanasari, Tabanan. Jalan tersebut rusak sejak sebulan terakhir akibat longsornya senderan penguat jalan yang berada di pinggir.
Pantauan Jawa Pos Radar Bali, jalan tersebut dipasangi drum berukuran besar. Namun, tidak ada imbauan atau pengumuman kepada pengguna jalan untuk berhati-hati.
Sedangkan jalan tersebut sering terjadi kecelakaan lalu lintas. “Jalan tersebut amblas sudah sejak beberapa bulan lalu sejak musim hujan tiba.
Saya mengetahui pasti kejadiannya (jalan amblas) akibat longsor,” kata seorang warga yang ditemui, Gede Gelgel.
Penyebab lain Jalan Raya Tabanan menuju Penebel amblas karena intensitas hujan yang tinggi belakangan ini.
Selain itu, tanah yang labil juga bisa menyebabkan tanah tersebut longsor dan mengakibatkan jalan juga tergerus.
“Kami berharap agar pemerintah yang memiliki kewenangan untuk memperbaiki jalan tersebut. Karena khawatir jalan tersebut mengalami amblas kembali. Mengingat saat ini masih musim hujan,” tandasnya.
