AMLAPURA—Gunung Agung di Rendang, Karangasem, Bali kembali erupsi. Erupsi kali ini termasuk cukup lama sekitar 2 menit.
Yang menarik, Gunung Agung makin sering erupsi selama Panca Wali Krama berlangsung di Pura Besakih, Rendang, Karangasem.
Erupsi ini mengakibatkan sejumlah wilayah di Karangasem bagian timur terpapar hujan abu. Dilaporkan, erupsi terjadi Kamis dini hari pukul 00.18 wita.
Saat itu warga Karangasem di sekitar lereng Gunung Agung masih tidur pulas. Dalam catatan seismograf erupsi terjadi 1 menit 47 detik.
Rekaman seismograf erupsi terjadi dengan kekuatan amplitude 22 mm durasi 1 menit 47 setik. Hanya saja ketinggian kolom abu tidak terlihat karena malam dan cuaca mendung.
Pascaerupsi, abu tipis terpapar sampai di Dusun Celuk, Desa Tiing Tali, Karangasem. Abu mengenai rumah dan permukiman warga. Termasuk sawah dan tegalan warga.
“Saat erupsi, sempat terjadi terjadi petir beberapa kali di puncak Gunung Agung,” ujar Kadek Budiasa, warga Karangasem yang tinggal di KRB II.
AMLAPURA—Gunung Agung di Rendang, Karangasem, Bali kembali erupsi. Erupsi kali ini termasuk cukup lama sekitar 2 menit.
Yang menarik, Gunung Agung makin sering erupsi selama Panca Wali Krama berlangsung di Pura Besakih, Rendang, Karangasem.
Erupsi ini mengakibatkan sejumlah wilayah di Karangasem bagian timur terpapar hujan abu. Dilaporkan, erupsi terjadi Kamis dini hari pukul 00.18 wita.
Saat itu warga Karangasem di sekitar lereng Gunung Agung masih tidur pulas. Dalam catatan seismograf erupsi terjadi 1 menit 47 detik.
Rekaman seismograf erupsi terjadi dengan kekuatan amplitude 22 mm durasi 1 menit 47 setik. Hanya saja ketinggian kolom abu tidak terlihat karena malam dan cuaca mendung.
Pascaerupsi, abu tipis terpapar sampai di Dusun Celuk, Desa Tiing Tali, Karangasem. Abu mengenai rumah dan permukiman warga. Termasuk sawah dan tegalan warga.
“Saat erupsi, sempat terjadi terjadi petir beberapa kali di puncak Gunung Agung,” ujar Kadek Budiasa, warga Karangasem yang tinggal di KRB II.
