NEGARA – Seorang pemuda asal Jember, Jawa Timur, Hariyanto, 31, diamankan polisi di Pelabuhan Gilimanuk, Sabtu (6/4) kemarin.
Hariyanto yang hendak ke Denpasar diamankan lantaran membawa pistol dengan dua amunisi aktif yang disimpan dalam tas kecil yang dibawanya.
Penangkapan Hariyanto di pintu masuk Bali, tepatnya pos pemeriksaan terhadap orang, kendaraan, surat-surat dan barang bawaan Pelabuhan Gilimanuk dilakukan oleh anggota Unit Kecil Lengkap (UKL) Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.
Unit yang dipimpin Kanitreskrim Polsek Kawasan Laut Gilimanuk AKP I Komang Muliyadi, awalnya melakukan pemeriksaan terhadap Hariyanto yang mengendarai motor P 6195 TD membonceng temannya, Taufik.
“Tujuan mereka ke Denpasar,” kata sumber. Dari hasil pemeriksaan terhadap barang bawaan ditemukan pada pinggang Hariyanto berupa
satu pucuk senjata api laras pendek atau pistol dalam sarung warna hitam, lengkap dengan magazine berisi dua butir peluru aktif dan 1 selongsong.
Polisi kemudian mengamankan Hariyanto ke Polsek Kawasan Laut Gilimanuk untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Dari pengakuan terlapor dapat dari saudara sepupunya dengan cara gadai lima tahun lalu,” tandas sumber kepolisian.
NEGARA – Seorang pemuda asal Jember, Jawa Timur, Hariyanto, 31, diamankan polisi di Pelabuhan Gilimanuk, Sabtu (6/4) kemarin.
Hariyanto yang hendak ke Denpasar diamankan lantaran membawa pistol dengan dua amunisi aktif yang disimpan dalam tas kecil yang dibawanya.
Penangkapan Hariyanto di pintu masuk Bali, tepatnya pos pemeriksaan terhadap orang, kendaraan, surat-surat dan barang bawaan Pelabuhan Gilimanuk dilakukan oleh anggota Unit Kecil Lengkap (UKL) Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.
Unit yang dipimpin Kanitreskrim Polsek Kawasan Laut Gilimanuk AKP I Komang Muliyadi, awalnya melakukan pemeriksaan terhadap Hariyanto yang mengendarai motor P 6195 TD membonceng temannya, Taufik.
“Tujuan mereka ke Denpasar,” kata sumber. Dari hasil pemeriksaan terhadap barang bawaan ditemukan pada pinggang Hariyanto berupa
satu pucuk senjata api laras pendek atau pistol dalam sarung warna hitam, lengkap dengan magazine berisi dua butir peluru aktif dan 1 selongsong.
Polisi kemudian mengamankan Hariyanto ke Polsek Kawasan Laut Gilimanuk untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Dari pengakuan terlapor dapat dari saudara sepupunya dengan cara gadai lima tahun lalu,” tandas sumber kepolisian.
