BADUNG-Mengantisipasi terjadinya kasus tahanan kabur, dan bunuh diri, Wakapolres Badung, Kompol Sindar Sinaga, SP, Kamis malam (28/11)melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke ruang tahanan.
Didampingi Pawas dan Kasipropam Polres Badung, saat sidak, perwira asal Medan, Sumatera Utara ini juga memeriksa barang bawaan para tahanan di dalam sel.
“Jangan lebih dari 3 stel ada dalam ruangan ini,” tegasnya kepada para tahanan.
Selain membatasi barang bawaan, Sindar melarang tahanan merokok dan membawa HP di ruang tahanan .
“Tidak ada yang merokok dan membawa handphone di sini, ini adalah tempat mereka untuk instrospeksi diri,” ujarnya.
Masih saat pelaksaan sidak, Sindar Sinaga bersama personel lainnya juga menyempatkan diri untuk melakukan aksi bersih ruangan dan merapikan sel tahanan.
Tujuannya lanjut Sindar, yakni untuk menjaga kebersihan dan kesehatan.
“Kami bersihkan tempat ini, agar para tahanan tidak lekas sakit, disamping mengecek kemungkinan ada alat atau sarana yang di larang bisa masuk ruang tahanan seperti HP,” Tandasnya.
Sementara selama pemeriksaan, tidak ditemukan adanya barang-barang yang dilarang masuk ke dalam sel seperti HP dan rokok. Tahanan sebanyak 25 orang juga masih dalam keadaan sehat wal afiat.
BADUNG-Mengantisipasi terjadinya kasus tahanan kabur, dan bunuh diri, Wakapolres Badung, Kompol Sindar Sinaga, SP, Kamis malam (28/11)melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke ruang tahanan.
Didampingi Pawas dan Kasipropam Polres Badung, saat sidak, perwira asal Medan, Sumatera Utara ini juga memeriksa barang bawaan para tahanan di dalam sel.
“Jangan lebih dari 3 stel ada dalam ruangan ini,” tegasnya kepada para tahanan.
Selain membatasi barang bawaan, Sindar melarang tahanan merokok dan membawa HP di ruang tahanan .
“Tidak ada yang merokok dan membawa handphone di sini, ini adalah tempat mereka untuk instrospeksi diri,” ujarnya.
Masih saat pelaksaan sidak, Sindar Sinaga bersama personel lainnya juga menyempatkan diri untuk melakukan aksi bersih ruangan dan merapikan sel tahanan.
Tujuannya lanjut Sindar, yakni untuk menjaga kebersihan dan kesehatan.
“Kami bersihkan tempat ini, agar para tahanan tidak lekas sakit, disamping mengecek kemungkinan ada alat atau sarana yang di larang bisa masuk ruang tahanan seperti HP,” Tandasnya.
Sementara selama pemeriksaan, tidak ditemukan adanya barang-barang yang dilarang masuk ke dalam sel seperti HP dan rokok. Tahanan sebanyak 25 orang juga masih dalam keadaan sehat wal afiat.
