DENPASAR – Kemenangan Bali United kontra Barito di Stadion Demang Lehman, Martapura, dengan skor tipis 1 – 2, kemarin malam ternyata harus diraih skuad Serdadu Tridatu dengan susah payah.
Bukan saja karena lawan sangat tangguh, tapi juga karena kerapnya terjadi friksi selama jalannya pertandingan.
Beberapa kali pemain terlibat friksi sehingga memaksa wasit Sigit Budiyanto asal DKI Jakarta menghentikan pertandingan sementara waktu.
Namun, kemenangan itu tidak lepas dari strategi jitu pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra. Teco sukses memberikan peran baru kepada Fano sebagai gelandang serang menggantikan Paulo Sergio yang masih dibekap cedera.
Bukan itu saja, Teco juga sukses melakukan rotasi di sektor wide attacker. Biasanya, M. Rahmat selalu menjadi pilihan utama, namun kali ini Fahmi Al-Ayyubi yang bermain sejak menit pertama untuk pertama kalinya.
“Kebetulan, dia (Fahmi Al-Ayyubi) bagus waktu lawan Persita. DI latihan, dia juga menunjukkan penampilan yang baik. Di pertandingan tadi, dia juga bermain dengan cukup agresif,” tegas Teco.
Yang jelas, dia juga berterimakasih kepada semua pemain karena berhasil mempersembahkan kemenangan perdana di laga tandang
musim ini untuk Bali United meskipun harus melewati pertandingan dengan cukup keras sejak menit pertama.
“Yang pertama, kami bermain di kandang sendiri (Stadion Kapten I Wayan Dipta) tidak mendapatkan hasil yang bagus. Kami hanya bisa imbang waktu itu.
Setelah itu, saya berbicara kepada semua pemain untuk bisa meraih poin maksimal di laga tandang dan hasilnya, mereka menang berkat kerja keras,” tutupnya.
