NEGARA – Jumlah orang dalam pantauan (ODP) di Jembrana setiap hari bertambah. Dalam sehari mencapai 18 orang ODP baru di Jembrana, sehinga jumlah ODP di Jembrana sebanyak 95 orang.
Sebanyak 64 orang masih dalam pantauan dan 31 orang sudah dinyatakan sehat. Orang yang masuk dalam kategori ODP, harus melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
Rapid test juga dilakukan untuk mengecek paparan virus corona, hasilnya seluruh ODP negatif corona. Namun, perlu dilakukan rapid test lagi 10 hari setelah rapid test pertama.
Sedangkan jumlah pasien dalam perawatan, dari total 5 orang, dua orang sudah dinyatakan positif dan satu orang negatif.
Jadi, total PDP yang menjalani isolasi di RSU Negara sebanyak 2 orang dan sebanyak positif covid-19. Tapi, terdapat perbedaan data antara Satgas Kabupaten Jembrana dan Satgas Provinsi Bali.
Dalam situs info corona Provinsi Bali, di Jembrana terdapat 7 orang PDP, sedangkan di Satgas kabupaten terdapat 5 PDP.
Mengenai perbedaan data tersebut, Satgas kabupaten masih menelusuri. “Kami masih telusuri (mengenai perbedaan data dengan provinsi), namun yang jelas dari kita (Jembrana)
dari awal sampai saat ini 5 PDP,” ujar juru bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 Jembrana I Gusti Agung Putu Arisantha kemarin.
Mengenai tujuh orang PDP dari provinsi, diduga warga Jembrana yang masuk dalam kategori PDP tetapi dirawat di luar Jembrana.
Karena sempat ada informasi mengenai warga Jembrana yang saat ini berstatus PDP ditangani satgas Provinsi Bali.
Pihaknya akan cek lagi data ke Provinsi mengenai data orang Jembrana yang masuk PDP. “Kami akan menelusuri. Ada info memang ada orang Jembrana ketemunya di sana (provinsi),” terangnya.
