MANGUPURA – Kebakaran hebat terjadi di Banjar Tegal Kuning, Bongkasa, Sabtu (7/11) malam lalu. Kebakaran tersebut meludeskan sebuah dapur milik I Wayan Ediana, 44.
Beruntung kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa. Namun, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 20.00.
Si jago merah membakar sejumlah bagian dapur berukuran 4×4 meter. Begitu ada laporan, petugas dari Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Diskarmat) Badung dengan sigap melakukan penanganan.
Kendati demikian beberapa perabotan terlihat gosong dan tidak bisa digunakan lagi. Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Diskarmat) Badung I Wayan Wirya membenarkan terjadinya kebakaran tersebut.
Kejadian itu bermula dari pemilik dapur memasak menggunakan kayu bakar. Nah, usai memasak, api mendadak membesar seketika membakar dapur.
“Jadi istri Bapak Ediana yang sudah merupakan nenek-nenek lupa mematikan api saat memasak,” ujar Wirya kemarin.
Usai menerima laporan, Tim damkar Badung langsung meluncur dan tiba di lokasi kejadian. Pemadaman api langsung dilakukan, dibantu oleh masyarakat setempat.
Penanganan api dilakukan kurang lebih selama 25 menit. “Tidak ada korban jiwa pada kejadian itu tetapi bangunan dengan luas 4×4 meter terbakar beserta beberapa isinya,” terangnya.
“Kami tetap imbau kepada masyarakat agar tetap waspada akan bahaya kebakaran yang bisa terjadi kapan saja karena kelalaian masyarakat sendiri,” jelasnya.
MANGUPURA – Kebakaran hebat terjadi di Banjar Tegal Kuning, Bongkasa, Sabtu (7/11) malam lalu. Kebakaran tersebut meludeskan sebuah dapur milik I Wayan Ediana, 44.
Beruntung kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa. Namun, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 20.00.
Si jago merah membakar sejumlah bagian dapur berukuran 4×4 meter. Begitu ada laporan, petugas dari Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Diskarmat) Badung dengan sigap melakukan penanganan.
Kendati demikian beberapa perabotan terlihat gosong dan tidak bisa digunakan lagi. Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (Diskarmat) Badung I Wayan Wirya membenarkan terjadinya kebakaran tersebut.
Kejadian itu bermula dari pemilik dapur memasak menggunakan kayu bakar. Nah, usai memasak, api mendadak membesar seketika membakar dapur.
“Jadi istri Bapak Ediana yang sudah merupakan nenek-nenek lupa mematikan api saat memasak,” ujar Wirya kemarin.
Usai menerima laporan, Tim damkar Badung langsung meluncur dan tiba di lokasi kejadian. Pemadaman api langsung dilakukan, dibantu oleh masyarakat setempat.
Penanganan api dilakukan kurang lebih selama 25 menit. “Tidak ada korban jiwa pada kejadian itu tetapi bangunan dengan luas 4×4 meter terbakar beserta beberapa isinya,” terangnya.
“Kami tetap imbau kepada masyarakat agar tetap waspada akan bahaya kebakaran yang bisa terjadi kapan saja karena kelalaian masyarakat sendiri,” jelasnya.
