DENPASAR – Menteri Perdagangan Republik Indonesia Agus Suparmanto mengunjungi Pasar Badung di Jalan Gajah Mada Denpasar, Kamis (26/11) kemarin.
Dalam kunjungannya itu dia mengecek kesiapan stok dan harga sembako menjelang Natal dan Tahun Baru.
Diwawanara sela kegiatannya, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan, dari hasil pemantauan, sejauh ini stok sembako yang dijual di Pasar Badung masih cukup.
Harganya tergolong masih stabil. “Tadi harga bahan pokok stabil. Sembako stabil. Kondisinya baik. Menyambut natal dan tahun baru dan stok cukup,” katanya kepada awak media.
Meski terbilang stok dan harga sembako stabil, pihaknya akan terus melakukan pemantauan. Sehingga nanti saat Natal dan Tahun Baru harga dan ketersediaan sembako tidak mengkhawatirkan.
“Untuk stok ini cukup. Dalam waktu dekat Kami akan monitor dan evaluasi agar sembako bisa cukup. Ini cukup stabil mulai dari gula, beras, daging bawang dan lainnya,” ujarnya.
Agus Suparmanto juga mengapresiasi para pedagang di pasar Badung yang menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitasnya di pasar.
“Dan, yang paling penting adalah pedagang dan pengelola pasar melakukan protokol kesehatan dengan tepat. Sehingga konsumen bisa belanja dengan nyaman,” tandasnya.
DENPASAR – Menteri Perdagangan Republik Indonesia Agus Suparmanto mengunjungi Pasar Badung di Jalan Gajah Mada Denpasar, Kamis (26/11) kemarin.
Dalam kunjungannya itu dia mengecek kesiapan stok dan harga sembako menjelang Natal dan Tahun Baru.
Diwawanara sela kegiatannya, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengatakan, dari hasil pemantauan, sejauh ini stok sembako yang dijual di Pasar Badung masih cukup.
Harganya tergolong masih stabil. “Tadi harga bahan pokok stabil. Sembako stabil. Kondisinya baik. Menyambut natal dan tahun baru dan stok cukup,” katanya kepada awak media.
Meski terbilang stok dan harga sembako stabil, pihaknya akan terus melakukan pemantauan. Sehingga nanti saat Natal dan Tahun Baru harga dan ketersediaan sembako tidak mengkhawatirkan.
“Untuk stok ini cukup. Dalam waktu dekat Kami akan monitor dan evaluasi agar sembako bisa cukup. Ini cukup stabil mulai dari gula, beras, daging bawang dan lainnya,” ujarnya.
Agus Suparmanto juga mengapresiasi para pedagang di pasar Badung yang menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitasnya di pasar.
“Dan, yang paling penting adalah pedagang dan pengelola pasar melakukan protokol kesehatan dengan tepat. Sehingga konsumen bisa belanja dengan nyaman,” tandasnya.
