GIANYAR — Jelang tutup tahun, armada bus Trans Metro Dewata (Trans MD) akan melayani penumpang pada 27 Desember. Rute yang dilalui dari Terminal Ubung menuju Batubulan dan berakhir di Ubud. Bus ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan kendaraan menuju wilayah Ubud.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar, I Wayan Suamba, memaparkan, bus dengan nama Teman Bus ini sinergi antara Pemerintah Gianyar dengan Kota Denpasar. Teman Bus merupakan akronim dari Transportasi Ekonomis, Mudah, Andal, dan Nyaman Bus.
Dinas Perhubungan telah melakukan uji coba terhadap rute yang hendak dilalui.
“Uji coba trayek untuk koridor 4 Ubung- Ubud. Rencananya Teman Bus akan mulai beroperasi mulai tanggal 27 Desember,” tegas Suamba, Kamis (24/12).
Kata dia, bus menuju Ubud ini untuk mengurai kemacetan. Seperti diketahui, dulu sebelum pandemi Covid, Ubud kerap macet.
“Tujuannya untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi. Supaya masyarakat mau memanfaatkan fasilitas umum seperti Teman Bus,” jelasnya.
Kabar gembiranya, saat beroperasi di awal, tidak ada biaya bagi penumpang. Akan tetapi, ketika bus sudah berjalan, penumpang akan dikenakan biaya yang dibayarkan melalui E-Money.
Pembayaran digital tersebut mirip ketika hendak masuk gerbang tol.
Sejauh ini, armada yang bolak-balik Ubung-Batubulan-Ubud sebanyak 29 bus. Juga ada 3 bus cadangan, tatkala bus ada yang diservis atau perbaikan. Sepanjang Ubung-Batubulan-Ubud, setiap jalur ada 16 titik pemberhentian. Sehingga, jalur kanan dan kiri yang dilintasi total ada 32 titik pemberhentian.
Saat beroperasi, Teman Bus ini dilengkapi apliasi. Sehingga, calon penumpang atau penumpangnya tahu, bus sudah berada di mana dan sampai mana.
“Jadi, bus ini juga diisi dengan teknologi modern untuk menjamin kenyamanan penumpang, seperti kamera dalam bus. Selain itu, jika sopir main HP dalam bus apalagi merokok secara otomatis alarm akan berbunyi,” ujarnya.
Kedatangan bus juga dalam waktu yang relatif singkat. Sekitar 8-10 menit. Pada 27 Desember nanti, Teman Bus ini mulai beroperasi pukul 05.00-19.00.
