TABANAN – Badan Rumah Sakit Umum (BRSU) Tabanan terus melakukan penambahan jumlah tempat tidur (bed).
Penambahan kapasitas bed tersebut pasca Tabanan masuk dalam daftar daerah dengan zona merah Covid-19.
Selain itu kasus Covid-19 di Tabanan terus mengalami lonjakan per Januari 2020. Sebanyak 35 bed telah disiapkan oleh BRSU Tabanan untuk menampung pasien Covid-19.
Direktur BRSU Tabanan dr. Nyoman Susila tak menampik ada penambahan 35 bed tempat tidur. Penambahan bed tempat tidur pasien Covid-19 sebagai bentuk antisipasi melonjaknya kasus Covid-19.
Selain itu pihaknya juga menerima arahan dari pusat bahwa diprediksi kasus akan melonjak tajam 14 hari setelah tahun baru.
Penambahan bed tempat tidur tersebut berada pada ruangan isolasi penanganan Covid-19 yang difokuskan pada Ruang Cempaka lantai 3 BRSU Tabanan.
Ruangan ini sebelumnya merupakan tempat perawatan pasien penyakit dalam. “Nah, jadi kita sedang persiapan.
Petugas kami juga sedang memindahkan pasien sebelumnya yakni penyakit dalam ke ruangan lain yakni Ruang Kemuning,” kata dr Susila.
Mengenai kapasitas saat ini. dr. Susila menyebutkan jumlah bed yang tersedia di ruang isolasi BRSU Tabanan untuk penanganan pasien Covid-19 sebanyak 46 bed dan terisi pasien yang sudah tertangani Covid-19 sebanyak 33 bed.
“Penambahan 35 bed tempat tidur ini akan mulai dioperasikan dalam pekan ini. Saat ini masih proses dulu persiapan ruangan,” ungkapnya.
TABANAN – Badan Rumah Sakit Umum (BRSU) Tabanan terus melakukan penambahan jumlah tempat tidur (bed).
Penambahan kapasitas bed tersebut pasca Tabanan masuk dalam daftar daerah dengan zona merah Covid-19.
Selain itu kasus Covid-19 di Tabanan terus mengalami lonjakan per Januari 2020. Sebanyak 35 bed telah disiapkan oleh BRSU Tabanan untuk menampung pasien Covid-19.
Direktur BRSU Tabanan dr. Nyoman Susila tak menampik ada penambahan 35 bed tempat tidur. Penambahan bed tempat tidur pasien Covid-19 sebagai bentuk antisipasi melonjaknya kasus Covid-19.
Selain itu pihaknya juga menerima arahan dari pusat bahwa diprediksi kasus akan melonjak tajam 14 hari setelah tahun baru.
Penambahan bed tempat tidur tersebut berada pada ruangan isolasi penanganan Covid-19 yang difokuskan pada Ruang Cempaka lantai 3 BRSU Tabanan.
Ruangan ini sebelumnya merupakan tempat perawatan pasien penyakit dalam. “Nah, jadi kita sedang persiapan.
Petugas kami juga sedang memindahkan pasien sebelumnya yakni penyakit dalam ke ruangan lain yakni Ruang Kemuning,” kata dr Susila.
Mengenai kapasitas saat ini. dr. Susila menyebutkan jumlah bed yang tersedia di ruang isolasi BRSU Tabanan untuk penanganan pasien Covid-19 sebanyak 46 bed dan terisi pasien yang sudah tertangani Covid-19 sebanyak 33 bed.
“Penambahan 35 bed tempat tidur ini akan mulai dioperasikan dalam pekan ini. Saat ini masih proses dulu persiapan ruangan,” ungkapnya.
