DENPASAR – Sirnas I Panahan, akhirnya bergulir di Lapangan Sepak Bola Grand Inna Bali Beach, Sanur, Rabu kemarin (24/3).
Sirnas kali ini akan berlangsung hingga 30 Maret mendatang. Setidaknya ada 20 provinsi yang mengirimkan pemanah andalan mereka kali ini.
Ketum PB Perpani Iliza Sa’dudin Djamal ingin agar seri sirnas kali ini bias melahirkan pemanah andalan Indonesia di kejuaraan internasional seperti SEA Games, Asian Games, hingga Olimpiade.
“Harapan saya memang agar muncul pemanah potensial kedepannya. Sirnas I ini juga bisa menjadi contoh yang bagus untuk cabor-cabor lainnya,” ungkap Iliza.
“Kami mengapresiasi Bali karena bersedia menjadi tuan rumah seri perdana setelah Jakarta yang masih belum bisa menggelar even olahraga akibat pandemi Covid-19 disana yang masih belum melandai,” tambahnya.
Dia berharap apa yang sudah dilakukan Bali kali ini, bisa diikuti oleh provinsi lain. Baginya, kejuaraan seperti ini bias meningkatkan kunjungan wisata untuk Pulau Dewata.
Disisi lain Asisten I Sekda Pemprov Bali Dewa Gede Indra sangat mengapresiasi langkah Perpani yang menggelar Sirnas I.
Bahkan, dia mengungkapkan jika kejuaraan skala nasional dari cabor lain bisa dilakukan di Bali kedepannya.
“Kami sangat mendukung even ini yang telah mengedepankan protokol kesehatan yang ketat,” ucap Dewa Gede Indra.
Bahkan, dia ingin agar sirnas kali ini tidak hanya dilakukan sekali dalam setahun, tapi dua kali dalam setahun.
Dewa Gede Indra memberikan apresiasi kepada PB Perpani yang telah memilih Bali sehingga mulai memacu pertumbuhan ekonomi dan pariwisata.
“Kebetulan Pak Gubernur terus mengimbau kepada kementerian atau lembaga untuk bisa melakukan pertemuan di Bali.
Kami juga berharap kejuaraan ini bisa melahirkan pemanah dengan level nasional dan internasional. Kami dari Pemprov Bali pasti siap mendukung berbagai kejuaraan di Bali,” tutupnya.
