RadarBali.com – Sebanyak 60 warga atau sebanyak 15 KK dari Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem kembali ke posko Sutasoma di Kecamatan Sukawati sejak Minggu sore (26/11).
Ditemui Senin kemarin (27/11) salah satu warga, Wayan Bawa, sebelumnya sempat pulang kampung karena merasa kondisinya aman.
“Tapi, sekarang ada hujan abu, rumah sama tanaman kami berisi abu,” ujar Wayan Bawa, kemarin. Kini yang dia khawatirkan adalah hewan ternak yang masihtertinggal di Karangasem.
“Saya selamatkan keluarga dulu, ternak belakangan. Kalau di sana bertahan, rumput ke abu, harus cuci rumput dulu baru dikasih ternak, serba sulit,” keluh Bawa.
Selain itu, dia juga khawatir padi milik keluarganya gagal panen. “Padi seharusnya lagi sebulan panen, kalau begini terus bisa rugi. Karena padi kami kena debu, semoga bisa bertahan padinya,” tukasnya.
RadarBali.com – Sebanyak 60 warga atau sebanyak 15 KK dari Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem kembali ke posko Sutasoma di Kecamatan Sukawati sejak Minggu sore (26/11).
Ditemui Senin kemarin (27/11) salah satu warga, Wayan Bawa, sebelumnya sempat pulang kampung karena merasa kondisinya aman.
“Tapi, sekarang ada hujan abu, rumah sama tanaman kami berisi abu,” ujar Wayan Bawa, kemarin. Kini yang dia khawatirkan adalah hewan ternak yang masihtertinggal di Karangasem.
“Saya selamatkan keluarga dulu, ternak belakangan. Kalau di sana bertahan, rumput ke abu, harus cuci rumput dulu baru dikasih ternak, serba sulit,” keluh Bawa.
Selain itu, dia juga khawatir padi milik keluarganya gagal panen. “Padi seharusnya lagi sebulan panen, kalau begini terus bisa rugi. Karena padi kami kena debu, semoga bisa bertahan padinya,” tukasnya.
