AMLAPURA- Ratusan lebih sopir truk angkutan logistik yang akan melakukan penyeberangan melalui Pelabuhan Padangbai memanfaatkan rapid tes antigen gratis yang telah disediakan pihak pelabuhan. Fasilitas tes antigen gratis ini diberikan untuk meringankan beban para sopir.
Koordinator Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Padangbai BPTD Wilayah XII Bali-NTB, I Nyoman Agus Sugiarta mengatakan, hingga saat ini sudah ada 250 sopir angkutan logistik yang memanfaatkan layanan tes antigen gratis. “Kami sediakan sembilan ribu rapid tes antigen gratis. Dan sudah ada 250 sopir dan kernet angkutan logistik yang memanfaatkan,” ujar Sugiarta, Rabu (22/12).
Layanan ini, kata dia, hanya berlaku kepada sopir dan awak angkutan logistik. Pengecualian tersebut diberikan untuk membantu meringankan beban para sopir. Mengingat banyak sopir angkutan logistik yang akan keluar Bali kerap terbentur dengan biaya rapid tes sebagai syarat perjalanan.
“Mereka ini harus menunjukkan hasil negatif bebas covid-19. Selain itu juga mengantongi sertifikat vaksin. Kalau yang belum kami fasilitas vaksin di kantor kesehatan pelabuhan,” kata Agus.
Dengan layanan ini, sopir maupun awak bisa memenuhi syarat perjalanan keluar maupun masuk Bali. Layanan ini sendiri dibuka setiap hari dari pukul 07.00 pagi hingga pukul 22.00 malam hari. “Jadi memastikan mereka sehat,” imbuhnya.
AMLAPURA- Ratusan lebih sopir truk angkutan logistik yang akan melakukan penyeberangan melalui Pelabuhan Padangbai memanfaatkan rapid tes antigen gratis yang telah disediakan pihak pelabuhan. Fasilitas tes antigen gratis ini diberikan untuk meringankan beban para sopir.
Koordinator Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Padangbai BPTD Wilayah XII Bali-NTB, I Nyoman Agus Sugiarta mengatakan, hingga saat ini sudah ada 250 sopir angkutan logistik yang memanfaatkan layanan tes antigen gratis. “Kami sediakan sembilan ribu rapid tes antigen gratis. Dan sudah ada 250 sopir dan kernet angkutan logistik yang memanfaatkan,” ujar Sugiarta, Rabu (22/12).
Layanan ini, kata dia, hanya berlaku kepada sopir dan awak angkutan logistik. Pengecualian tersebut diberikan untuk membantu meringankan beban para sopir. Mengingat banyak sopir angkutan logistik yang akan keluar Bali kerap terbentur dengan biaya rapid tes sebagai syarat perjalanan.
“Mereka ini harus menunjukkan hasil negatif bebas covid-19. Selain itu juga mengantongi sertifikat vaksin. Kalau yang belum kami fasilitas vaksin di kantor kesehatan pelabuhan,” kata Agus.
Dengan layanan ini, sopir maupun awak bisa memenuhi syarat perjalanan keluar maupun masuk Bali. Layanan ini sendiri dibuka setiap hari dari pukul 07.00 pagi hingga pukul 22.00 malam hari. “Jadi memastikan mereka sehat,” imbuhnya.
