GIANYAR– Pengeroyokan terjadi di arena tabuh rah di areal Pura Matelan, Banjar Paket, Desa Kintamani, Kamis lalu (18/8) pukul 15.00. Korban Nyoman D, 47, dianiaya dua pelaku yakni I Kadek M, 3, dan S, 40.
Informasi yang dihimpun, Nyoman yang mengenakan kaus dan celana pendek hitam datang ke areal pura tempat diadakan kegiatan tabuh rah. Di lokasi itu, terjadi kesalahpahaman saat pelaku hendak melepas ayam untuk diadu.
Karena merasa tersinggung tiba-tiba pelaku Kadek M langsung menendang ke arah korban. Tendangan mengenai dada korban hingga terjatuh. Saat korban hendak bangun, dari arah samping muncul pelaku kedua, S. Dengan cepat S langsung memukul kepala bagian belakang korban.
Akibat pengeroyokan tersebut korban mengalami sejumlah luka. Yakni memar dan sakit pada kepala bagian belakang, luka lecet pada lutut kaki kanan akibat terjatuh.
Kasubag Humas Polres Bangli, Iptu Wayan Sarta membenarkan penganiayaan terhadap korban. “Peristiwa tersebut di laporkan ke Polsek Kintamani guna mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujarnya singkat.
Sementara itu, korban telah dibawa ke ruamh sakit untuk mengobati luka. Tampak sejumlah luka bekas pengeroyokan. Seperti diketahui, aksi pengeroyokan tersebut sempat viral di media sosial. Arena saat itu ramai pengunjung dan tempat ayam. Saat kejadian korban berada di sudut arena. Dalam video terekam korban ditendang. Netizen pun memberikan tanggapan beragam. “Sekarang manusia yang diadu,” komen salah satu netizen. (dra)
GIANYAR– Pengeroyokan terjadi di arena tabuh rah di areal Pura Matelan, Banjar Paket, Desa Kintamani, Kamis lalu (18/8) pukul 15.00. Korban Nyoman D, 47, dianiaya dua pelaku yakni I Kadek M, 3, dan S, 40.
Informasi yang dihimpun, Nyoman yang mengenakan kaus dan celana pendek hitam datang ke areal pura tempat diadakan kegiatan tabuh rah. Di lokasi itu, terjadi kesalahpahaman saat pelaku hendak melepas ayam untuk diadu.
Karena merasa tersinggung tiba-tiba pelaku Kadek M langsung menendang ke arah korban. Tendangan mengenai dada korban hingga terjatuh. Saat korban hendak bangun, dari arah samping muncul pelaku kedua, S. Dengan cepat S langsung memukul kepala bagian belakang korban.
Akibat pengeroyokan tersebut korban mengalami sejumlah luka. Yakni memar dan sakit pada kepala bagian belakang, luka lecet pada lutut kaki kanan akibat terjatuh.
Kasubag Humas Polres Bangli, Iptu Wayan Sarta membenarkan penganiayaan terhadap korban. “Peristiwa tersebut di laporkan ke Polsek Kintamani guna mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujarnya singkat.
Sementara itu, korban telah dibawa ke ruamh sakit untuk mengobati luka. Tampak sejumlah luka bekas pengeroyokan. Seperti diketahui, aksi pengeroyokan tersebut sempat viral di media sosial. Arena saat itu ramai pengunjung dan tempat ayam. Saat kejadian korban berada di sudut arena. Dalam video terekam korban ditendang. Netizen pun memberikan tanggapan beragam. “Sekarang manusia yang diadu,” komen salah satu netizen. (dra)
