DENPASAR – Pengorbanan Serdadu Tridatu melepas laga AFC Cup kontra Yangon United demi ambisi lolos Piala Presiden terbayar lunas.
Fadil Sausu dkk sukses mengempaskan Sriwijaya FC di leg kedua semifinal Piala Presiden di Stadion Kapten Dipta, Rabu (14/2) malam berkat gol tandukan Demerson Costa.
Cukup dengan satu gol, Serdadu Tridatu sukses menembus final Piala Presiden dan bakal berjumpa Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Karno.
Strategi Coach Hans Peter Schaller pada pertandingan kali ini berbuah sukses. Strategi parkir bus di leg pertama ditinggalkan.
Sejak kick off babak pertama, Spaso langsung menyerang jantung barisan pertahanan Laskar Wong Kito yang dijaga Hamka Hamzah.
Melalui penyerang sayap Yabes Roni dan Stefano Lilipaly, duet tiga pemain ini beberapa kali mengobrak-abrik pertahanan Sriwijaya FC.
Namun, Alberto Goncalves tak mau kalah. Melalui serangan mematikan demi lolos Piala Presiden, mereka beberapa kali melepaskan tembakan, maupun tandukan ke arah gawang Wawan Hendrawan.
Sayang, dewi fortuna tak berpihak ke Sriwijaya FC. Peluang demi peluang itu gagal dimanfaatkan dan berbuah gol.
Babak kedua sama saja. Kedua tim memperagakan permainan menyerang. Untuk menambah daya gedor, kedua tim melakukan pergantian pemain.
Dan, tuah itu muncul setelah Ahmad Agung masuk menggantikan Taufik. Daya dobrak Bali United kembali menggigit.
Hasilnya, memanfaatkan sepak pojok, pemain berdarah Brazil sukses menceploskan bola ke gawang Teja Paku Alam.
Gol ini bertahan hingga babak kedua berakhir. Kemenangan tipis ini cukup untuk mengantarkan Bali United maju ke babak final Piala Presiden menantang Persija di Stadion GBK.
