DENPASAR – Memasuki bulan Ramadhan disusul Idul Fitri, Pertamina Marketing Operation Region V (MOR V) bakal menambah pasokan bahan bakar minyak (BBM) untuk wilayah Bali.
Hal ini untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi BBM di bulan Ramadhan. Terlebih jelang Idul Fitri bagi para pemudik yang akan berlebaran di kampung halaman.
GM Pertamina MOR V Ibnu Chouldum mengungkapkan, konsumsi normal harian BBM wilayah Bali baik gasoline (premium, pertamax series) dan gasoil (solar/bio, dex series) berada pada kisaran volume 3000 kilo liter (KL).
Saat bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri tahun ini, Pertamina akan melakukan penambahan pasokan sesuai prediksi antara 1 sampai 5 persen (lihat grafis).
“Ini melihat kondisi tahun-tahun sebelumnya,” ujar Ibnu Chouldum kemarin (17/5). Penambahan pasokan BBM bakal melihat peningkatan aktivitas kendaraan terlebih dulu.
“Biasanya penambahan pasokan akan terus berlangsung hingga puncaknya H-7 Lebaran,” bebernya. Penambahan juga dilakukan pada bahan bakar pesawat (avtur) dan LPG bersubsidi ukuran 3 kg.
Untuk penambahan bahan bakar avtur, diprediksi akan meningkat 9 persen menjadi 2489 KL, dari konsumsi normal harian yang mencapai rata-rata mencapai 2267 KL untuk Bali.
“Kenaikan konsumsi tertinggi diprediksi pada H-5 dan H+3 saat puncak arus mudik dan arus balik Idul Fitri,” jelasnya.
Adapun beberapa langkah antisipatif yang dilakukan oleh tim aviasi Pertamina MOR V dalam persiapan Ramadhan dan Lebaran.
Yakni memastikan kecukupan stok avtur, melakukan pengecekan sarfas dan stocking material yang dibutuhkan,
memastikan kesiapan seluruh bridger dan AMT, serta menjaga availibility jumlah kendaraan hydrant dispense dan refueller sesuai dengan kebutuhan.
“Partisipasi masyarakat juga sangat diharapkan untuk memperlancar penyaluran BBM, Avtur dan juga LPG bersubsidi ini agar tidak terjadi kendala,” pungkasnya.
Pasokan BBM saat Ramadhan dan Idul Fitri
Produk BBM Konsumsi Harian Prediksi Penambahan
Premium 602 KL per hari 632 KL per hari
Pertalite 1.160 KL per hari 1.218 KL per hari
Pertamax 716 KL per hari 752 KL per hari
Pertamax Turbo 2 KL per hari tetap
Solar 478 KL per hari 472 KL per hari
Dexlite 38 KL per hari 37 KL per hari
Pertamina Dex 4 KL per hari tetap
