29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 0:49 AM WIB

Angka Pengangguran Karangasem Diklaim Turun 1.732 Jiwa

AMLAPURA-Angka pengangguran di Kabupaten Karangasem 2018 di klaim menurun.

Bahkan, penurunan angka terbilang sangat signifikan.

Sesuai data BPS angka pengangguran di Karangasem mengelami penurunan 1.732 dari total 5.306 jiwa.

Seperti dibenarkan Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi Setda Karangasem Nyoman Suadnya.

“Kalau dari data BPS mengalami penurunan,” ujarnya.

Bahkan, lanjut Suadnya, meski mengalami penurunan, angka itu jauh lebih rendah dibandingkan hasil survei lembaga swasta.

Terkait perbedaan data BPS dengan lembaga survei, Suadnya sendiri mengaku kurang paham dengan metode yang digunakan BPS untuk menghitungnya.

Saat ini, menurut Suadnya ada sekitar 500 ribu penduduk di  Karangasem.

Dari total itu, jumlah pengangguran berasal dari lulusan SMP sebanyak 261 orang, SMA sekitar 1.471 orang.

Pengangguran terjadi karena beberapa factor.

Diantaranya adalah jumlah kemiskian di Karangasem yang masih tinggi.

Sehingga mereka tidak mampu melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

 

AMLAPURA-Angka pengangguran di Kabupaten Karangasem 2018 di klaim menurun.

Bahkan, penurunan angka terbilang sangat signifikan.

Sesuai data BPS angka pengangguran di Karangasem mengelami penurunan 1.732 dari total 5.306 jiwa.

Seperti dibenarkan Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi Setda Karangasem Nyoman Suadnya.

“Kalau dari data BPS mengalami penurunan,” ujarnya.

Bahkan, lanjut Suadnya, meski mengalami penurunan, angka itu jauh lebih rendah dibandingkan hasil survei lembaga swasta.

Terkait perbedaan data BPS dengan lembaga survei, Suadnya sendiri mengaku kurang paham dengan metode yang digunakan BPS untuk menghitungnya.

Saat ini, menurut Suadnya ada sekitar 500 ribu penduduk di  Karangasem.

Dari total itu, jumlah pengangguran berasal dari lulusan SMP sebanyak 261 orang, SMA sekitar 1.471 orang.

Pengangguran terjadi karena beberapa factor.

Diantaranya adalah jumlah kemiskian di Karangasem yang masih tinggi.

Sehingga mereka tidak mampu melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/