26.3 C
Jakarta
25 April 2024, 5:09 AM WIB

Sediakan Nasi Basi, Penyedia Katering Tenaga Medis RS Nyitdah Diganti

TABANAN – Buruknya pelayanan layanan rekanan penyedia makanan untuk tenaga medis yang bertugas melayani Pasien Dalam Pemgawasan (PDP) di RS Nyitdah membuat DPRD Tabanan berang.

DPRD mengusulkan kepada eksekutif untuk mengganti pihak ketiga selaku rekanan untuk memperbaiki pelayanan terhadap tenaga medis yang tengah berjibaku melawan Covid-19.

Desakan itu dilontarkan Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Made Dirga saat ditemui di kantor DPRD Tabanan kemarin.

Dirga menuturkan, seharusnya tenaga medis mendapatkan pelayanan yang sangat bagus dalam pelayanan konsumsi maupun yang lainnya, bukan mendapatkan lauk yang sudah basi.

“Tenaga medis harus mendapatkan pelayanan yang prima, jangan kasih mereka makanan yang busuk dan basi, bisa sakit mereka. Kalau sudah sakit, malah makin susah kita menghadapi pandemi ini,” tuturnya.

Dirga merasa jengkel atas kinerja rekanan tersebut, sehingga pihaknya merekomendasikan agar rekanan tersebut diganti agar bisa memberikan pelayanan yang bagus terhadap tenaga medis.

“Ganti saja rekanan tersebut kalau tidak bisa memparbaiki kualitas makanan, atau dia memang spesial menjual makanan basi,” tegasnya.

Terkait gangguan kelistrikan di gedung utara RS Nyitdah tempat rawat inap PDP covid-19, pihaknya akan meningkatkan kembali daya listrik di gedung tersebut.

Sebab kualitas kelistrikan di rumah sakit harus dipastikan andal agar tidak berakibat fatal pada proses pelayanan.

“Untuk listrik kita pasti akan perbaiki, sebab hal tersebut sangatlah vital tidak boleh main-main,” tandas Dirga.

Di lain sisi, Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr. I Nyoman Suratmika menuturkan, rekanan yang ditunjuk untuk menyediakan makanan bagi tenaga medis akan diganti.

Hanya saja, pergantian rekanan tersebut baru bisa dilakukan di awal bulan Mei ini mengingat masa kontrak rekanan ini berjalan selama sebulan.

“Yang menunjuk rekanan ini adalah asisten dua, karena saat mempersiapkan ini memang terburu-buru karena memang butuh cepat.

Tapi ini hanya berjalan sebulan, nanti semuanya akan diperbaiki lagi. Termasuk rekanan yang ditunjuk menyediakan makanan juga akan diganti,” kata Suratmika.

Soal kelistrikan yang mengalami gangguan di gedung utara RS Nyitdah yang merupakan lokasi rawat inap PDP Covid-19, mengingat gedung tersebut merupakan gedung baru.

Setelah dilakukan pengecekan, diakui memang ada beberapa panel-panel kelistrikan yang harus diganti. “Sudah ditindak lanjuti, dan akan segera dilakukan perbaikan.

Kami juga bersyukur, dengan adanya masalah ini, jadi mengetahui kondisi apa saja yang harus diperbaiki ke depannya agar lebih baik,” tutupnya.

TABANAN – Buruknya pelayanan layanan rekanan penyedia makanan untuk tenaga medis yang bertugas melayani Pasien Dalam Pemgawasan (PDP) di RS Nyitdah membuat DPRD Tabanan berang.

DPRD mengusulkan kepada eksekutif untuk mengganti pihak ketiga selaku rekanan untuk memperbaiki pelayanan terhadap tenaga medis yang tengah berjibaku melawan Covid-19.

Desakan itu dilontarkan Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Made Dirga saat ditemui di kantor DPRD Tabanan kemarin.

Dirga menuturkan, seharusnya tenaga medis mendapatkan pelayanan yang sangat bagus dalam pelayanan konsumsi maupun yang lainnya, bukan mendapatkan lauk yang sudah basi.

“Tenaga medis harus mendapatkan pelayanan yang prima, jangan kasih mereka makanan yang busuk dan basi, bisa sakit mereka. Kalau sudah sakit, malah makin susah kita menghadapi pandemi ini,” tuturnya.

Dirga merasa jengkel atas kinerja rekanan tersebut, sehingga pihaknya merekomendasikan agar rekanan tersebut diganti agar bisa memberikan pelayanan yang bagus terhadap tenaga medis.

“Ganti saja rekanan tersebut kalau tidak bisa memparbaiki kualitas makanan, atau dia memang spesial menjual makanan basi,” tegasnya.

Terkait gangguan kelistrikan di gedung utara RS Nyitdah tempat rawat inap PDP covid-19, pihaknya akan meningkatkan kembali daya listrik di gedung tersebut.

Sebab kualitas kelistrikan di rumah sakit harus dipastikan andal agar tidak berakibat fatal pada proses pelayanan.

“Untuk listrik kita pasti akan perbaiki, sebab hal tersebut sangatlah vital tidak boleh main-main,” tandas Dirga.

Di lain sisi, Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr. I Nyoman Suratmika menuturkan, rekanan yang ditunjuk untuk menyediakan makanan bagi tenaga medis akan diganti.

Hanya saja, pergantian rekanan tersebut baru bisa dilakukan di awal bulan Mei ini mengingat masa kontrak rekanan ini berjalan selama sebulan.

“Yang menunjuk rekanan ini adalah asisten dua, karena saat mempersiapkan ini memang terburu-buru karena memang butuh cepat.

Tapi ini hanya berjalan sebulan, nanti semuanya akan diperbaiki lagi. Termasuk rekanan yang ditunjuk menyediakan makanan juga akan diganti,” kata Suratmika.

Soal kelistrikan yang mengalami gangguan di gedung utara RS Nyitdah yang merupakan lokasi rawat inap PDP Covid-19, mengingat gedung tersebut merupakan gedung baru.

Setelah dilakukan pengecekan, diakui memang ada beberapa panel-panel kelistrikan yang harus diganti. “Sudah ditindak lanjuti, dan akan segera dilakukan perbaikan.

Kami juga bersyukur, dengan adanya masalah ini, jadi mengetahui kondisi apa saja yang harus diperbaiki ke depannya agar lebih baik,” tutupnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/