25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 6:55 AM WIB

Dikenal Rendah Hati, Ini Sosok Dirut RS Puri Raharja Sebelum Meninggal

DENPASAR – Meninggalnya dr. I Nyoman Sutedja MPH, Direktur RS Puri Raharja mengagetkan insan kedokteran di Pulau Bali.

Betapa tidak, setelah berjuang bersama tim medis lainnya di Bali untuk menekan penyebaran Covid-19, dokter murah senyum ini justru dipanggil Sang Hyang Widi Wasa.

Semasa hidup, Radarbali.id mengenal sosok dr. I Nyoman Sutedja MPH sebagai pribadi yang rendah hati dan sangat sopan.

Dalam pertemuan dengan Radarbali.id, Kamis (28/5) silam, almarhum sangat optimis mempersiapkan pelaksanaan protokol tatanan normal baru alias new normal yang dicetuskan Presiden RI Joko Widodo.

Dalam posisi ini, dr. Sutedja menyebut, RSU Puri Raharja berkomitmen menciptakan kualitas dan profesionalisme rumah sakit dalam rangka melindungi keselamatan pasien.

Jadi, jangan ragu memanfaatkan RSU Puri Raharja sebagai pilihan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik.

Kala itu, dr. I Nyoman Sutedja MPH mengakui bahwa sehat itu mahal dan penyakit bisa meruntuhkan sebuah negara.

“Mari mulai dari diri sendiri. Kami RSU Puri Raharja senantiasa mengedukasi bahwa virus korona harus ditangkal mulai dari lingkungan keluarga.

Jika berkunjung ke RSU Puri Raharja, di segala sudut sudah kami siapkan hand sanitizer. Kamar-kamar kami dengan desain lama, tinggi dan berjendela sangat menguntungkan pasien di masa pandemi ini.

Sinar matahari leluasa masuk ke kamar pasien dan AC bisa dimatikan. Kuman pun tidak berkumpul di kamar,” ungkap almarhum kala itu.

Meninggalnya almarhum karena Covid-19 dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Bali dr. Ketut Suarjaya. Menurutnya, almarhum meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19. Selamat jalan dok! Amor ring acintya. 

DENPASAR – Meninggalnya dr. I Nyoman Sutedja MPH, Direktur RS Puri Raharja mengagetkan insan kedokteran di Pulau Bali.

Betapa tidak, setelah berjuang bersama tim medis lainnya di Bali untuk menekan penyebaran Covid-19, dokter murah senyum ini justru dipanggil Sang Hyang Widi Wasa.

Semasa hidup, Radarbali.id mengenal sosok dr. I Nyoman Sutedja MPH sebagai pribadi yang rendah hati dan sangat sopan.

Dalam pertemuan dengan Radarbali.id, Kamis (28/5) silam, almarhum sangat optimis mempersiapkan pelaksanaan protokol tatanan normal baru alias new normal yang dicetuskan Presiden RI Joko Widodo.

Dalam posisi ini, dr. Sutedja menyebut, RSU Puri Raharja berkomitmen menciptakan kualitas dan profesionalisme rumah sakit dalam rangka melindungi keselamatan pasien.

Jadi, jangan ragu memanfaatkan RSU Puri Raharja sebagai pilihan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik.

Kala itu, dr. I Nyoman Sutedja MPH mengakui bahwa sehat itu mahal dan penyakit bisa meruntuhkan sebuah negara.

“Mari mulai dari diri sendiri. Kami RSU Puri Raharja senantiasa mengedukasi bahwa virus korona harus ditangkal mulai dari lingkungan keluarga.

Jika berkunjung ke RSU Puri Raharja, di segala sudut sudah kami siapkan hand sanitizer. Kamar-kamar kami dengan desain lama, tinggi dan berjendela sangat menguntungkan pasien di masa pandemi ini.

Sinar matahari leluasa masuk ke kamar pasien dan AC bisa dimatikan. Kuman pun tidak berkumpul di kamar,” ungkap almarhum kala itu.

Meninggalnya almarhum karena Covid-19 dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Bali dr. Ketut Suarjaya. Menurutnya, almarhum meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19. Selamat jalan dok! Amor ring acintya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/