IST
Jasad korban saat ditemukan
DENPASAR – Sesosok jasad pria ditemukan di Pantai Sanur, Denpasar Selatan, belakang Hotel Inna Grand Bali Beach Sanur Kaja, Denpasar, Bali. Jasad pria yang identitasnya diketahui bernama H. Fathurrahman itu ditemukan sekitar pukul 07.40 WITA.
Pria yang tinggal di Jalan Gunung Bromo I Nomor 40 Lingkungan Panca Kertha, Desa Tegal Kerta, Denpasar Barat itu diduga meninggal akibat mengalami serangan jantung. “Dugaannya karena serangan jantung,” terang Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Nyoman Wirajaya, Sabtu (12/9).
Kepada polisi, saksi bernama Ni Luh Desi Lestariyani, 31, menerangkan bahwa sekitar pukul 07.4 wita, korban datang ke Pantai Sanur, seorang diri dengan menuntun sepeda gayung. Dia datang dari arah utara.
Sesampainya di pantai lokasi kejadian di bawah pohon ketapang, korban sempat berfoto-foto. “Tidak berselang lama korban dilihiat oleh saksi memegang dadanya menggunakan kedua tangannya dan langsung jatuh ke depan dengan posisi tengkurap menindih sepeda,” tambah Wirajaya.
Melihat hal tersebut saksi mendekati korban bersama beberapa saksi lain. Saat didekati korban dilihat oleh saksi masih bernapas dan berusaha untuk berbicara. Ketika akan diberikan air oleh saksi, korban sudah tidak ada respons dan sudah tidak mampu membuka mulut.
Melihat hal tersebut kemudian saksi membaringkan korban di atas kardus dan diketahui saat itu denyut nadi masih ada namun kaki korban diketahui sudah mulai dingin. Dengan adanya hal itu, saksi meminta pertolongan warga yang kebetulan ada di sekitar TKP untuk menghubungi BPBD.
Sekitar pukul 08.15 Wita ambulans BPBD Kota Denpasar tiba di TKP dan memeriksa kondisi korban dan diketahui sudah meninggal dunia. Sekitar pukul 09.00 Wita ambulans ke-2 dari BPBD kota Denpasar tiba di TKP untuk mengevakuasi jenazah korban.
Sebelum dimasukkan ke kantong jenazah, tubuh korban disemprotkan cairan disinfektan. Setelahnya jasad korban dievakuasi ke RSUP Sanglah, Denpasar.
“Jasad korban sudah diserahkan ke keluarga korban di RSUP Sanglah,” tandas perwira dengan melati satu di pundak ini.