29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 9:00 AM WIB

Korban Penipuan SGB Geruduk Kantor Gubernur, Tapi Koster Tak Muncul

DENPASAR – Puluhan warga yang tergabung dalam Forum Korban SGB menggeruduk kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar pada Jumat (13/11) pagi. Mereka melakukan aksi demonstrasi meminta Gubernur Bali Wayan Koster menolong mereka.

Diketahui, warga ini merupakan korban dugaan penipuan yang dilakukan oleh PT SGB (Solid Gold Berjangka). Sejak 2018 silam hingga sekarang, uang investasi yang dilakukan warga belum dikembalikan.

Beragam upaya sudah dilakukan untuk menuntut pihak SGB agar mengembalikan uang para nasabah ini. Termasuk juga pernah mendatangi DPRD Bali untuk mengadukan nasib mereka.

Kali ini mereka mendatangi kantor Gubernur Bali untuk bertemu Wayan Koster selaku orang nomor 1 di Bali. Dari depan pintu gerbang kantor Gubernur Bali, mereka berteriak minta tolong.

“Kami minta tolong, Pak (Koster). Bantu kami agar SGB mengembalikan uang kami. Tolong, Pak, kami warga bapak,” ujar I Made Jara selaku Ketua Forum Korban SGB.

Aksi yang digelar dengan mentaati protokol kesehatan ini pun menjadi perhatian pengendara yang melintasi jalur Renon, Denpasar. Pihak kepolisian dan petugas keamanan lainnya pun mengawal aksi para nasabah ini. 

Sayangnya, Koster yang juga ketua DPD dari PDI Perjuangan ini tak kunjung datang. Alasannya karena para nasabah korban penipuan ini datang dengan tidak bersurat ke Koster sebelumnya.

“Karena alasan birokrasi, kami tak bisa menemui Gubernur. Kami hanya bisa berada di pintu gerbang besi yang keras ini,” ujar I Nyoman Agung Sariawan selaku kuasa hukum Forum Korban SBG.

Padahal, menurut pengakuan Made Jara sendiri, pihaknya sudah pernah bersurat sebanyak dua kali namun tak pernah mendapat respons.

“Kami hanya mau bertemu saja untuk menyampaikan keluh kesah kami. Kalau memang tak bisa sekarang, bisa nanti dengan Gubernur. Mohon bantu perjuangan kami,” sambung Jara.

DENPASAR – Puluhan warga yang tergabung dalam Forum Korban SGB menggeruduk kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar pada Jumat (13/11) pagi. Mereka melakukan aksi demonstrasi meminta Gubernur Bali Wayan Koster menolong mereka.

Diketahui, warga ini merupakan korban dugaan penipuan yang dilakukan oleh PT SGB (Solid Gold Berjangka). Sejak 2018 silam hingga sekarang, uang investasi yang dilakukan warga belum dikembalikan.

Beragam upaya sudah dilakukan untuk menuntut pihak SGB agar mengembalikan uang para nasabah ini. Termasuk juga pernah mendatangi DPRD Bali untuk mengadukan nasib mereka.

Kali ini mereka mendatangi kantor Gubernur Bali untuk bertemu Wayan Koster selaku orang nomor 1 di Bali. Dari depan pintu gerbang kantor Gubernur Bali, mereka berteriak minta tolong.

“Kami minta tolong, Pak (Koster). Bantu kami agar SGB mengembalikan uang kami. Tolong, Pak, kami warga bapak,” ujar I Made Jara selaku Ketua Forum Korban SGB.

Aksi yang digelar dengan mentaati protokol kesehatan ini pun menjadi perhatian pengendara yang melintasi jalur Renon, Denpasar. Pihak kepolisian dan petugas keamanan lainnya pun mengawal aksi para nasabah ini. 

Sayangnya, Koster yang juga ketua DPD dari PDI Perjuangan ini tak kunjung datang. Alasannya karena para nasabah korban penipuan ini datang dengan tidak bersurat ke Koster sebelumnya.

“Karena alasan birokrasi, kami tak bisa menemui Gubernur. Kami hanya bisa berada di pintu gerbang besi yang keras ini,” ujar I Nyoman Agung Sariawan selaku kuasa hukum Forum Korban SBG.

Padahal, menurut pengakuan Made Jara sendiri, pihaknya sudah pernah bersurat sebanyak dua kali namun tak pernah mendapat respons.

“Kami hanya mau bertemu saja untuk menyampaikan keluh kesah kami. Kalau memang tak bisa sekarang, bisa nanti dengan Gubernur. Mohon bantu perjuangan kami,” sambung Jara.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/