27.3 C
Jakarta
30 April 2024, 6:58 AM WIB

Jamin Pariwisata Bali Aman, Segera Undang Jurnalis Asing ke Bali

DENPASAR – Menurunnya kunjungan turis asing ke Bali akibat erupsi Gunung Agung membuat puluhan pelaku pariwisata kelimpungan.

Mereka berharap pemerintah daerah segera mengambil sikap. Gubernur Bali Made Mangku Pastika sendiri menjamin Pulau Bali sangat aman dikunjungi meski erupsi Gunung Agung masih terjadi.

“Tidak perlu khawatir karena radius 8 km kosong. Saya jamin tidak ada korban jiwa kecuali yang ngotot tinggal di situ,” cetusnya.

Pemprov Bali berencana mengundang kembali konsulat atau perwakilan negara asing yang ada di Indonesia.

Bahkan, tak menutup kemungkinan mengundang jurnalis asing untuk datang langsung ke Bali guna membuktikan jika Bali aman.

Pihaknya juga segera mengajak seluruh pegawai Pemprov Bali sembahyang ke Pura Besakih pada Sabtu mendatang.

“So far there is a missunderstanding. They think the island of Bali is level IV, it is not true. Its not the whole of Bali is in danger only 22 vilages, even vilages in Karangasem are in normal situation.

(Sejauh ini ada kesalahpahaman. Mereka berpikir Pulau Bali level IV (status Awas), itu tidak benar. Tidak seluruh wilayah Bali dalam bahaya. Bahkan desa-desa lain selain 22 desa di Karangasem normal, Red),” ungkap Pastika.   

Kendati demikian, Pastika tak menampik jika sejumlah masalah seperti transportasi yang membawa turis keluar Bali jika bandara tutup masih bermasalah.

Terminal Mengwi dianggap tidak layak untuk melayani turis yang hendak keluar Bali melalui jalur darat. Selain tidak ada kepastian jam keberangkatan, terminal terbesar di Bali itu juga tidak menyediakan informasi memadai.

“Transportasi perlu diperbaiki karena baru pertama kali (erupsi). Masalahnya cuma satu saja, kalau bandara tutup karena abu.

Abu itu kan tergantung arah angin. Tapi, itu (bandara tutup) waktunya kan cuma satu atau dua hari saja,” tukasnya. 

DENPASAR – Menurunnya kunjungan turis asing ke Bali akibat erupsi Gunung Agung membuat puluhan pelaku pariwisata kelimpungan.

Mereka berharap pemerintah daerah segera mengambil sikap. Gubernur Bali Made Mangku Pastika sendiri menjamin Pulau Bali sangat aman dikunjungi meski erupsi Gunung Agung masih terjadi.

“Tidak perlu khawatir karena radius 8 km kosong. Saya jamin tidak ada korban jiwa kecuali yang ngotot tinggal di situ,” cetusnya.

Pemprov Bali berencana mengundang kembali konsulat atau perwakilan negara asing yang ada di Indonesia.

Bahkan, tak menutup kemungkinan mengundang jurnalis asing untuk datang langsung ke Bali guna membuktikan jika Bali aman.

Pihaknya juga segera mengajak seluruh pegawai Pemprov Bali sembahyang ke Pura Besakih pada Sabtu mendatang.

“So far there is a missunderstanding. They think the island of Bali is level IV, it is not true. Its not the whole of Bali is in danger only 22 vilages, even vilages in Karangasem are in normal situation.

(Sejauh ini ada kesalahpahaman. Mereka berpikir Pulau Bali level IV (status Awas), itu tidak benar. Tidak seluruh wilayah Bali dalam bahaya. Bahkan desa-desa lain selain 22 desa di Karangasem normal, Red),” ungkap Pastika.   

Kendati demikian, Pastika tak menampik jika sejumlah masalah seperti transportasi yang membawa turis keluar Bali jika bandara tutup masih bermasalah.

Terminal Mengwi dianggap tidak layak untuk melayani turis yang hendak keluar Bali melalui jalur darat. Selain tidak ada kepastian jam keberangkatan, terminal terbesar di Bali itu juga tidak menyediakan informasi memadai.

“Transportasi perlu diperbaiki karena baru pertama kali (erupsi). Masalahnya cuma satu saja, kalau bandara tutup karena abu.

Abu itu kan tergantung arah angin. Tapi, itu (bandara tutup) waktunya kan cuma satu atau dua hari saja,” tukasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/