DENPASAR – Kondisi kekeringan akibat musim kemarau berkepanjangan di Bali bakal segera berakhir.
Kabid Data dan Informasi Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar Imam Fatchurochman mengatakan, musim kemarau diprediksi bakal berakhir bulan Oktober ini.
“Menurut hasil analisis secara klimatologis, prakiraan musim hujan 2019/2020 sekitar bulan November – Desember 2019.
Dari 15 ZOM (zona musim) di Bali, ada yang mulai di November, ada juga yang Desember,” ujar Imam Fatchurochman.
Hal tersebut juga disampaikan oleh Kepala BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin. Menurut update data yang diperoleh BPBD, untuk wilayah Bali sebagian besar akhir Oktober hingga November baru akan memasuki musim penghujan.
Sementara Bali tengah dan selatan, pesisir utara Bali, dan Nusa Penida, baru memasuki musim penghujan di bulan Desember.
“Saat ini akhir September hingga Oktober menurut data yang saya dapatkan dari BMKG, diprediksi mulai ada hujan namun belum banyak instensitasnya.
Bulan Oktober masa transisi, biasanya potensi sesekali hujan lebat disertai angin kencang dari awan CB, jadi perlu tetap waspada,” paparnya.