25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 7:02 AM WIB

14 Pelamar Perebutkan Tiga Kursi Pejabat Eselon IIB Pemkab Badung

MANGUPURA – Sebanyak 14 orang pegawai memperebutkan tiga kursi eselon IIB di Pemkab Badung.

Tiga jabatan yang diincar itu adalah Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat; Asisten Perekonomian dan Pembangunan; dan Staf Ahli Bidang Pemerintahan.

Kemarin 14 pelamar diuji dengan penyampaian visi dan misinya yang tertuang dalam proposal.

Tim penguji yang dipimpin langsung Sekda Badung, I Wayan Adi Arnawa kemudian melakukan pendalaman. Setelah itu dilanjutkan dengan tes wawancara.

Untuk nama-nama yang lolos akan dilakukan evaluasi. Tahapan akhir nama-nama akan diserahkan kepada pimpinan daerah.

“Nantinya, dari hasil seleksi (nilai) akan dikumulatifkan dengan dilakukannya beberapa penilaian yang akan disampaikan kepada pimpinan,” terang Adi Arnawa.

Mantan Kasatpol PP itu menambahkan, dengan adanya tes ini kursi yang lowong bisa segera terisi. Dengan demikian, bisa mempercepat laju roda pemerintah daerah. 

Untuk diketahui, tiga jabatan yang dilelangkan ini rata-rata sudah kosong sebulan lebih. Misalnya, jabatan Asisten Perekonomian dan Pembangunan sebelumnya dijabat oleh dr. I Gede Putra Suteja kosong sejak 1 Mei lalu sejak ditinggal pensiun.

Jabatan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat lebih lama lagi kosong. Jabatan yang sebelumnya dijabat oleh IBA Yoga Segara itu kosong sejak 1 April 2020 karena pensiun.

Jabatan Staf Ahli Bidang Pemerintahan juga kosong selama dua bulan. Jabatan itu sebelumnya dijabat oleh Putu Gede Sridana yang memasuki masa pensiun per tanggal 1 April 2020. 

MANGUPURA – Sebanyak 14 orang pegawai memperebutkan tiga kursi eselon IIB di Pemkab Badung.

Tiga jabatan yang diincar itu adalah Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat; Asisten Perekonomian dan Pembangunan; dan Staf Ahli Bidang Pemerintahan.

Kemarin 14 pelamar diuji dengan penyampaian visi dan misinya yang tertuang dalam proposal.

Tim penguji yang dipimpin langsung Sekda Badung, I Wayan Adi Arnawa kemudian melakukan pendalaman. Setelah itu dilanjutkan dengan tes wawancara.

Untuk nama-nama yang lolos akan dilakukan evaluasi. Tahapan akhir nama-nama akan diserahkan kepada pimpinan daerah.

“Nantinya, dari hasil seleksi (nilai) akan dikumulatifkan dengan dilakukannya beberapa penilaian yang akan disampaikan kepada pimpinan,” terang Adi Arnawa.

Mantan Kasatpol PP itu menambahkan, dengan adanya tes ini kursi yang lowong bisa segera terisi. Dengan demikian, bisa mempercepat laju roda pemerintah daerah. 

Untuk diketahui, tiga jabatan yang dilelangkan ini rata-rata sudah kosong sebulan lebih. Misalnya, jabatan Asisten Perekonomian dan Pembangunan sebelumnya dijabat oleh dr. I Gede Putra Suteja kosong sejak 1 Mei lalu sejak ditinggal pensiun.

Jabatan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat lebih lama lagi kosong. Jabatan yang sebelumnya dijabat oleh IBA Yoga Segara itu kosong sejak 1 April 2020 karena pensiun.

Jabatan Staf Ahli Bidang Pemerintahan juga kosong selama dua bulan. Jabatan itu sebelumnya dijabat oleh Putu Gede Sridana yang memasuki masa pensiun per tanggal 1 April 2020. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/