DENPASAR– Setelah beberapa pekan berada di level 3, Bali kembali turun ke PPKM level 2. Kepastian itu didapat berdasar Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 18/2022 tentang PPKM Wilayah Jawa – Bali.
“PPKM kabupaten/kota se-Bali resmi berada di level 2. Ini berlaku dari 22 Maret sampai 4 April 2022,” ujar I Made Rentin, Sekretaris Satgas Covid-19 Bali, Rabu (22/3).
Turunnya PPKM Bali ke level 2 ini juga tak lepas dari beberapa faktor. Salah satunya angka positif harian yang terus menurun. Bahkan, lima hari terakhir kasus positif harian di Bali di bawah 100 kasus. Kemarin misalnya, angka positif bertambah 76 orang.
Sementara angka kesembuhan melonjak tajam bertambah 108 orang. Jika ditotal secara kumulatif, pasien sembuh menjadi 150.338 orang. Di sisi lain, angka kematian juga terus turun. “Hari ini (kemarin, Red) angka kematian tercatat hanya satu orang,” jelas Rentin melalui siaran persnya.
Capaian vaksinasi booster atau dosis ketiga di Pulau Dewata juga makin menggembirakan. Data per 21 Maret 2022, 35.734 orang sudah mendapat vaksinasi booster. Bila dipersentasekan 43,20 persen.
Ada tiga daerah yang persentase vaksinasi boosternya mencapai 50 persen lebih. Yakni Denpasar, Tabanan, dan Gianyar. Sementara tiga daerah dengan capaian 40 persen adalah Badung, Klungkung, dan Bangli. Daerah dengan capaian 30 persen Karangsem, Jembrana, dan Buleleng.