DENPASAR – Secara beruntun, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Bali kembali mencatat penambahan jumlah kematian akibat virus corona di Bali, Selasa (25/8).
Senin kemarin Kabupaten Gianyar mencatat kematian tambahan. Sedangkan hari ini ada tambahan satu orang lagi yang tercatat dari Tim Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Bangli.
“Hari ini ada tambahan meninggal 1 orang lagi, sehingga menjadi 54 Orang terdiri dari 52 WNI dan 2 WNA,” ujar Dewa Made Indra, Ketua Harian GTPP Covid-19 Bali.
Sementara yang positif juga ada tambahan sebanyak 74 orang hari ini dan secara komulatif menjadi 4.650 orang. Sedangkan yang sembuh ada 51 orang atau secara komulatif menjadi 4.058 orang.
Tim GTPP Provinsi Bali juga masih bertanggung jawab terhadap 538 pasien yang saat ini masih dalam perawatan.
Mereka tersebar di 17 RS rujukan, maupun yang dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.
Meski data kesembuhan pasien Covid-19 terus mengalami peningkatan, perlu diketahui bahwa sebanyak 91,29 persen dari kasus WNI terkonfirmasi adalah melalui transmisi lokal.
“Sehingga, kami mengajak semua lapisan masyarakat untuk tetap menjaga diri dan kesehatannya, dengan menerapkan protokol kesehatan
dimana saja dan kapan saja sehingga antara satu orang dan yang lainnya akan saling menjaga,” kata Dewa Made Indra.
Kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menerapkan protokol kesehatan sesuai Tatanan Kehidupan Era Baru menuju Masyarakat Bali yang Produktif dan Bebas Covid-19.
“Untuk itu, marilah kita laksanakan Protokol Kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian,” tutupnya.
