SANUR, Radar Bali -Massimo Restaurant yang berdiri sejak 1996, merayakan anniversary pada Rabu (7/4) . Live cooking dari Massimo Sacco dan kompetisi masak “Miss Italian Masterchef Competition” menjadi acara inti pada perayaan hari jadi ke-25.
Acara dibuka dengan live cooking oleh Massimo Sacco yang memamerkan keahlian memasak sajian khas Italia. “Ada 3 menu yang dimasak yaitu olahan pasta, risotto dan peperonata. Bagi yang ingin belajar masak, khususnya makanan khas Italia Selatan, dapat melihat pada channel YouTube Chef Massimo Bali,” ungkapnya.
Seusai live cooking, acara dilanjutkan dengan lomba masak yang diikuti oleh 3 peserta dari Sekolah Pariwisata di Bali. Olahan pasta menjadi menu yang dilombakan dan akan dinilai oleh Massimo, kitchen staff, serta pengunjung restoran malam itu.
“Lomba masak Miss Italian Masterchef Competition kali ini yang ke-4. Melalui lomba ini, para chef wanita muda dapat menunjukan bakat dan kreatifitasnya. Total hadiah Rp 10.000.000., semoga bisa memacu semangat mereka untuk semakin giat belajar masak,” terang Massimo.
Pengumuman pemenang yang diadakan setelah acara potong kue, berlangsung secara meriah. Ni Kadek Mulyani memperoleh point tertinggi atas masakan Fettucini Bosaiola. Siswi dari Kampus Mediterranaen Bali tersebut berhasil membawa pulang uang tunai sebesar Rp 5.000.000 serta piala, piagam dan sertifikat.
Penasaran seperti apa Fettucini Bosaiola?Bagaimana kalau langsung mencicipinya di Massimo Restaurant yang beralamat di Jalan Danau Tamblingan 228, Sanur. Jangan lupa untuk memesan gelato sebagai hidangan penutup.
SANUR, Radar Bali -Massimo Restaurant yang berdiri sejak 1996, merayakan anniversary pada Rabu (7/4) . Live cooking dari Massimo Sacco dan kompetisi masak “Miss Italian Masterchef Competition” menjadi acara inti pada perayaan hari jadi ke-25.
Acara dibuka dengan live cooking oleh Massimo Sacco yang memamerkan keahlian memasak sajian khas Italia. “Ada 3 menu yang dimasak yaitu olahan pasta, risotto dan peperonata. Bagi yang ingin belajar masak, khususnya makanan khas Italia Selatan, dapat melihat pada channel YouTube Chef Massimo Bali,” ungkapnya.
Seusai live cooking, acara dilanjutkan dengan lomba masak yang diikuti oleh 3 peserta dari Sekolah Pariwisata di Bali. Olahan pasta menjadi menu yang dilombakan dan akan dinilai oleh Massimo, kitchen staff, serta pengunjung restoran malam itu.
“Lomba masak Miss Italian Masterchef Competition kali ini yang ke-4. Melalui lomba ini, para chef wanita muda dapat menunjukan bakat dan kreatifitasnya. Total hadiah Rp 10.000.000., semoga bisa memacu semangat mereka untuk semakin giat belajar masak,” terang Massimo.
Pengumuman pemenang yang diadakan setelah acara potong kue, berlangsung secara meriah. Ni Kadek Mulyani memperoleh point tertinggi atas masakan Fettucini Bosaiola. Siswi dari Kampus Mediterranaen Bali tersebut berhasil membawa pulang uang tunai sebesar Rp 5.000.000 serta piala, piagam dan sertifikat.
Penasaran seperti apa Fettucini Bosaiola?Bagaimana kalau langsung mencicipinya di Massimo Restaurant yang beralamat di Jalan Danau Tamblingan 228, Sanur. Jangan lupa untuk memesan gelato sebagai hidangan penutup.
