26.4 C
Jakarta
25 April 2024, 8:36 AM WIB

Woow…Erupsi, Pendapatan Besakih Lebihi Target, Tembus Rp 2 Miliar

DENPASAR – Status Awas (Level IV) Gunung Agung sejak September 2016 serta erupsi berkepanjangan hingga Januari 2018 ternyata tidak mempengaruhi kunjungan turis masuk ke Pura Besakih.

Pendapatan dari kunjungan wisatawan justru melebihi target yang telah ditetapkan. Padahal, pura Kahyangan Jagat ini sempat ditutup sebanyak dua kali.

Tepatnya pada 23 September sampai 2 November 2017 dan 3 November sampai 26 Desember 2017. Baru 27 Desember 2017 lalu kembali dibuka untuk aktivitas wisatawan.

Menurut data Manajemen Operasional (MO) Pengelolaan Kawasan Pura Agung Besakih, Karangasem, target pendapatan 2017 awalnya dirancang Rp 1,9 miliar.

Hal itu mengacu pada kunjungan wisatawan ke Pura Besakih tahun 2016. Target Rp 1,9 miliar itu pun sudah dinaikkan hingga 20 persen dari tahun sebelumnya.

Namun, pendapatan hingga pengujung 2017 terealisasi sebesar Rp 2 miliar lebih. “Andaikata tidak terjadi erupsi Gunung Agung, mungkin pendapatan kita bisa sampai Rp 3 miliar.

Astungkara pendapatan tetap melebihi target,” ujar Wakil Manager MO Pengelolaan Kawasan Pura Agung Besakih, I Wayan Ngawit, kemarin.

Meningkatnya pendapatan ini tergambar dari tingkat kunjungan wisatawan asing hingga 40 persen. Sementara angka kunjungan wisatawan domestik meningkat hingga 200 persen dari sebelumnya.

Artinya, erupsi Gunung Agung rupanya tak menghalangi capaian target pendapatan yang dipasang MO. Sebab, pendapatan bisa surplus dari target yang ditetapkan.

DENPASAR – Status Awas (Level IV) Gunung Agung sejak September 2016 serta erupsi berkepanjangan hingga Januari 2018 ternyata tidak mempengaruhi kunjungan turis masuk ke Pura Besakih.

Pendapatan dari kunjungan wisatawan justru melebihi target yang telah ditetapkan. Padahal, pura Kahyangan Jagat ini sempat ditutup sebanyak dua kali.

Tepatnya pada 23 September sampai 2 November 2017 dan 3 November sampai 26 Desember 2017. Baru 27 Desember 2017 lalu kembali dibuka untuk aktivitas wisatawan.

Menurut data Manajemen Operasional (MO) Pengelolaan Kawasan Pura Agung Besakih, Karangasem, target pendapatan 2017 awalnya dirancang Rp 1,9 miliar.

Hal itu mengacu pada kunjungan wisatawan ke Pura Besakih tahun 2016. Target Rp 1,9 miliar itu pun sudah dinaikkan hingga 20 persen dari tahun sebelumnya.

Namun, pendapatan hingga pengujung 2017 terealisasi sebesar Rp 2 miliar lebih. “Andaikata tidak terjadi erupsi Gunung Agung, mungkin pendapatan kita bisa sampai Rp 3 miliar.

Astungkara pendapatan tetap melebihi target,” ujar Wakil Manager MO Pengelolaan Kawasan Pura Agung Besakih, I Wayan Ngawit, kemarin.

Meningkatnya pendapatan ini tergambar dari tingkat kunjungan wisatawan asing hingga 40 persen. Sementara angka kunjungan wisatawan domestik meningkat hingga 200 persen dari sebelumnya.

Artinya, erupsi Gunung Agung rupanya tak menghalangi capaian target pendapatan yang dipasang MO. Sebab, pendapatan bisa surplus dari target yang ditetapkan.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/