RadarBali.com – Indonesia memiliki banyak musisi berkualitas dengan jam terbang yang tidak kalah dengan musisi luar negeri.
Salah satunya adalah gitaris GIGI berdarah Klungkung, Dewa Budjana. Pria kelahiran Sumba Barat, NTT ini menjadi salah satu musisi yang memiliki kemampuan musikalitas yang tinggi.
Tidak hanya dikenal sebagai gitaris ternama tanah air, Dewa Budjana juga memiliki karya lain di jalur solo.
Tidak hanya di Indonesia, di dunia musik internasional, Budjana juga cukup memiliki nama sebagai seorang gitaris.
Yang terbaru, pria kelahiran 30 Agustus 1963 ini tengah menjalani tournya di luar negeri. Tidak tanggung-tanggung, tour yang dijalaninya ini menyambangi 14 panggung di 5 Negara Eropa.
Tour bertajuk Meier-Budjana Group ini telah dimulai pada 5 Oktober 2017 hingga 21 Oktober 2017 mendatang.
Dalam tour ini, Dewa Budjana menggandeng gitaris asal Inggris, Nicolas Meier. Suami dari Putu Borawati ini memulai tournya dengan
menjajal 9 panggung di Inggris Raya, dua panggung di Jerman, dan masing-masing satu panggung di Belgia, Swis dan juga Belanda.
“Tour ini benar-benar tour dari album solo saya yang sudah direkam sejak 2002 di Amerika, dan pihak agent di Eropa menawarkan ke tempat-tempat Jazz di Inggris dan beberapa negara di Eropa itu.
Dan karena kebetulan album terakhir saya Zentuary satu label dengan albumnya Nicolas Meier (gitaris asal Inggris) Infinity di labelnya
Steve Vai Favored Nations, jadilah kami sekalian tour berdua,” terangnya via telpon kepada wartawan Jawa Pos Radar Bali.
Ayah dari Devananda dan Dawainanda ini berangkat pada 1 Oktober lalu ke Inggris dan menggelar sesi latihan selama dua hari sebelum akhirnya memulai panggung tour pertamanya di Inggris pada tanggal 5 Oktober.
Sembilan panggung di Inggris pun dilahapnya dalam 9 hari berturut-turut tanpa jeda. Setelah itu, Mingu (15/10) besok Budjana akan melanjutkan tour ke Belanda.
16 Oktober di Belgia, 17 Oktober di Jerman, dan 20 Oktober di Swiss. Pada 21 Oktober, Budjana akan kembali ke Jerman untuk menutup rangkaian tour Eropa dan berencana akan kembali ke Indonesia pada 24 Oktober mendatang.
“Buat saya tour ini sangat penting, karena belum pernah saya melakukan tour dari apresiasi mereka ke album-album saya,” ujarnya.
Diakuinya, di pada tour-tour yang dilakoni sebelumnya, Budjana show di depan komunitas Indonesia yang ada di luar negeri saja, tour kali ini murni tidak melibatkan pihak Indonesia.
“Ini resmi undangan dari promotor-promotor jazz dari setiap tempat yang ada di jadwal tour saya ini,” tandas pria 54 tahun ini.