25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 6:34 AM WIB

Musisi Bali Galang Dana Peduli Santi

RadarBali.com – Puluhan musisi Bali yang menyebut diri sebagai Musisi Bali Peduli Santi (MBPS) kemarin (17/7) menggelar aksi sosial. Mereka ngamen di kawasan perempatan Tohpati, Denpasar Timur.

Aksi ini dilakukan untuk penggalangan bagi Ni Wayan Santi Ariani, korban tabrak lari yang tak memiliki biaya untuk operasi.  Kecelakaan ini sendiri terjadi empat tahun silam.

Santi mengalami patah tulang pada kaki kanannya sampai sekarang. Gadis asal Banjar Guliang Kawan, Bunutin, Bangli,  ini  membutuhkan dana Rp 15 juta untuk keperluan operasi penyembuhan kakinya.

Aksi ini  dimotori penyanyi pop Bali, I Made Juniartha alias Jun Bintang. Tak menghiraukan terik matahari dan panasnya cuaca, Jun dan musisi Bali lain dengan mengenakan busana adat ringan tersebar di perempatan.

Mereka  bernyanyi menghampiri pengendara-pengendara. Ada pula yang memakai topeng untuk menarik perhatian orang-orang yang sedang berhenti di traffic light.

“Saya tidak kenal dia. Tapi saya ketua Pencinta Musik Bali, Ikatan Musisi Bali, kami peduli sosial dan kemanusiaan. Kami tahu dari  Instagram. Kenapa itu harus didiamkan?” Begitu, ungkap Jun Bintang di sela-sela aksi sosial itu.

Pria yang identik dengan jenggot dan kumisnya ini mengatakan bahwa target dana yang terkumpul harus melebihi Rp 15 juta.

Katanya, tidak hanya aksi sosial di jalan saja tapi Jun Bintang juga menerima sumbangan yang bisa dikirim langsung ke rekeningnya.

Setelah terkumpul akan langsung diserahkan keluarga Santi yang kebetulan hari ini ada di RS Surya Husadha. “Kami akan langsung berikan di RS Surya Husadha agar Santi bisa langsung dioperasi,” ujarnya.

Ini bukan aksi yang pertama dilakukan para musisi Bali ini. Setiap ada bencana dan orang yang tertimpa musibah mereka tergerak untuk membantu.

Menurut Jun, mereka sifatnya sebagai jembatan saja antara masyarakat dan orang yang membutuhkan uluran tangan.

Dipilihnya perempatan Tohpati, menurut Jun karena itulah tempat yang paling ramai, krodit,  sehingga layak untuk penggalangan dana.

“Kroditnya pas. Saya berharap sebagai seniman Bali, tidak hanya menghibur tapi harus peduli dengan sesama. Kalau ada aksi sosial kami bantu,” kata teman duet Tika Pagraky ini.

Dia pun berharap dengan sumbangan ini Santi bisa sembuh dari sakitnya. Seperti diketahui, Santi mengalami kecelakaan saat berboncengan dengan kedua orang tuanya. Ibunya meninggal dan ayahnya mengalami patah tulang pinggul kanan.

RadarBali.com – Puluhan musisi Bali yang menyebut diri sebagai Musisi Bali Peduli Santi (MBPS) kemarin (17/7) menggelar aksi sosial. Mereka ngamen di kawasan perempatan Tohpati, Denpasar Timur.

Aksi ini dilakukan untuk penggalangan bagi Ni Wayan Santi Ariani, korban tabrak lari yang tak memiliki biaya untuk operasi.  Kecelakaan ini sendiri terjadi empat tahun silam.

Santi mengalami patah tulang pada kaki kanannya sampai sekarang. Gadis asal Banjar Guliang Kawan, Bunutin, Bangli,  ini  membutuhkan dana Rp 15 juta untuk keperluan operasi penyembuhan kakinya.

Aksi ini  dimotori penyanyi pop Bali, I Made Juniartha alias Jun Bintang. Tak menghiraukan terik matahari dan panasnya cuaca, Jun dan musisi Bali lain dengan mengenakan busana adat ringan tersebar di perempatan.

Mereka  bernyanyi menghampiri pengendara-pengendara. Ada pula yang memakai topeng untuk menarik perhatian orang-orang yang sedang berhenti di traffic light.

“Saya tidak kenal dia. Tapi saya ketua Pencinta Musik Bali, Ikatan Musisi Bali, kami peduli sosial dan kemanusiaan. Kami tahu dari  Instagram. Kenapa itu harus didiamkan?” Begitu, ungkap Jun Bintang di sela-sela aksi sosial itu.

Pria yang identik dengan jenggot dan kumisnya ini mengatakan bahwa target dana yang terkumpul harus melebihi Rp 15 juta.

Katanya, tidak hanya aksi sosial di jalan saja tapi Jun Bintang juga menerima sumbangan yang bisa dikirim langsung ke rekeningnya.

Setelah terkumpul akan langsung diserahkan keluarga Santi yang kebetulan hari ini ada di RS Surya Husadha. “Kami akan langsung berikan di RS Surya Husadha agar Santi bisa langsung dioperasi,” ujarnya.

Ini bukan aksi yang pertama dilakukan para musisi Bali ini. Setiap ada bencana dan orang yang tertimpa musibah mereka tergerak untuk membantu.

Menurut Jun, mereka sifatnya sebagai jembatan saja antara masyarakat dan orang yang membutuhkan uluran tangan.

Dipilihnya perempatan Tohpati, menurut Jun karena itulah tempat yang paling ramai, krodit,  sehingga layak untuk penggalangan dana.

“Kroditnya pas. Saya berharap sebagai seniman Bali, tidak hanya menghibur tapi harus peduli dengan sesama. Kalau ada aksi sosial kami bantu,” kata teman duet Tika Pagraky ini.

Dia pun berharap dengan sumbangan ini Santi bisa sembuh dari sakitnya. Seperti diketahui, Santi mengalami kecelakaan saat berboncengan dengan kedua orang tuanya. Ibunya meninggal dan ayahnya mengalami patah tulang pinggul kanan.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/