GITARIS I Wayan Balawan ,50, mendapat apresiasi dari majalah musik Jepang. Nama Balawan masuk dalam jajaran 111 Best Guitar Album. “Senang banget album Balawan Magic Fingers masuk di 111 Best Guitar Album in This Century di majalah Music Magazine Japan, edisi September 2022,” ujar Balawan, di akun Facebook-nya, Senin (26/9/2022), seraya memasang gambar potongan dari edisi majalah itu.
Album yang mendapat apresiasi di Jepang tersebut adalah album Magic Fingers. Album Magic Fingers yang berisi 8 lagu dan juga nomor-nomor instrumental ini dirilis tahun 2005 silam. Termasuk nomor yang sempat ngehit, Semua Bisa Bilang-nya Panbers ada di album ini.
Seperti diketahui, Balawan gitaris asal Batuan, Gianyar, dikenal sebagai gitaris shredder dengan teknik kepiawaian tapping-nya. Balawan membentuk Batuan Ethnic Fusion yang akrab mengeksplorasi musik tradisional Bali.
Musisi kelahiran 9 September 1972 silam ini sejak kanak-kanak Balawan gemar bermain gamelan Bali. Ia tumbuh dalam keluarga besar seniman musik tradisional Bali dan menyempurnakan performa dan skill-nya sejak usia 8 tahun.
Di umur 12 tahun Balawan membentuk band yang membawakan lagu-lagu rock bernama Maxel. Band ini cukup dikenal di Bali pada era 80an ketika mulai mengisi berbagai festival dan pegelaran musik di berbagai panggung musik di Bali.
Berawal dari memainkan musik Led Zeppelin, Deep Purple , Whitesnake, Van Halen, Yngwie Malmsteen, akhirnya setelah menamatkan sekolahnya di SMA 1 Denpasar dan memutuskan untuk melanjutkan studi ke Australia
Tahun 1993 Balawan ke Australia untuk kuliah di Australian Institute of Music di Sydney. Di sinilah ketertarikan Balawan terhadap musik jazz mulai tumbuh.
Di Australia wawasan musiknya terus berkembang sehingga akhirnya mengangkat musik tradisional Bali, khususnya gamelan Bali sebagai bagian dari karakter permainan gitarnya. (ara)
