DENPASAR – Even Catatan Anak Disko kembali digelar Artotel Becah Club Sanur untuk keenam kalinya pada Sabtu (24/11) malam lalu.
Mengambil tema Gema Suara 90 ini menghadirkan band yang cukup hits di tahun 90-an yakni The Groove.
The Groove sendiri merupakan band beraliran pop jazz yang terbentuk di Tahun 1997. Band yang diisi Rieka (Lead Vocal) Reza (Lead Vokal), Arie Firman (Bass), Ari (Guitar),
Tanto (Keyboard Synth), Ali (Piano), Rejos (Perkusi), Detta (Drum) ini mencoba menyanyikan lagu-lagu mereka yang hit di tahun 90-an sebagai ajang nostalgia para penikmatnya.
Beberapa di antaranya merupakan album pertama mereka seperti Satu Mimpiku, Dahulu. Namun, ada juga beberapa lagu yang dibawakan dari album kelima yang dirilis tahun 2016 lalu, seperti Bawalah Daku, dan Forever You’ll be Mine.
Total ada 10 lagu yang dinyanyikan malam itu. Frederic Ferry, Regional Marketing Communications Manager Artotel Group Bali mengungkapkan,
sejak dihelat 1,5 tahun lalu, acara yang digelar setiap tiga bulan sekali ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat.
Dengan menggandeng grup band yang hits di tahun 90-an hingga sat ini, pihaknya mencoba memberikan tontonan yang membuat masyarakat bernostalgia mengenang masa-masa muda mereka saat itu.
“Mungkin ada kenangan manis dari lagu-lagu tahun 90-an. Ini kami mencoba bernostalgia,” tuturnya. Beberapa artis tahun 90-an seperti Fariz RM dan lainnya sempat dihadirkan.
Selanjutnya catatan anak disko yang ke tujuh yang akan digelar tiga bulan mendatang akan menggandeng empat artis sekaligus.
Mulai dari Naif, Sheila on 7, Maliq & D’essentials, dan Kahitna. Namun seiring berjalan waktu, acara ini tidak hanya menyedot perhatian generasi 90-an
yang saat ini berusia antara 35 sampai 40 tahun, tapi banyak juga pengunjung dari kalangan generasi millenial yang mungkin belum lahir saat itu.
“Makanya kami hadirkan juga dengan lagu-lagu baru agar tidak bosan. Sampai saat ini even ini selalu ramai dikunjungi,” kata Frederic.
Sementara itu vokalis The Groove, Rieka Roeslan mengungkapkan selama 22 tahun berkarya band ini tetap konsisten mengusung musik jazz pop.
Karena, menurutnya, tidak mudah menyajikan musik baru yang bisa diterima pendengar setianya yang sudah terjalin sejak tahun 90-an.
“Kami konsisten dengan warna musik kami. Fans The Groove yang masih militan cukup banyak, karena menurut mereka lagu-lagu yang kami bawakan selama ini ada kenangan tersendiri,” bebernya.
Mei tahun 2019 mendatang, The Groove akan memberikan kejutan bagi penggemarnya lewat single terbaru mereka yang akan dikemas bersama album sebelumnya.
“Karena lagu-lagu sebelumnya kan banyak yang belum dinyanyikan,” tandasnya.